• Hubungi Kami
  • PEDOMAN MEDIA SIBER
  • Redaksi
  • UU Pers
Info Ambon
No Result
View All Result
  • Pemerintahan
  • Hukum
  • Ekonomi
  • Politik
  • Parlementaria
  • Olahraga
  • Kesehatan
  • Pendidikan
  • Galery Foto
  • Lifestyle
    • Seni & Hiburan
    • Fashion
    • Food
    • Travel
  • Pemerintahan
  • Hukum
  • Ekonomi
  • Politik
  • Parlementaria
  • Olahraga
  • Kesehatan
  • Pendidikan
  • Galery Foto
  • Lifestyle
    • Seni & Hiburan
    • Fashion
    • Food
    • Travel
No Result
View All Result
Info Ambon
No Result
View All Result
Home Ekonomi

Wawali: Sayur di Ambon Aman di Konsumsi

admin by admin
September 19, 2019
in Ekonomi
Diberhentikan Sementara dari Jabatan Ketwil PPP Maluku, Ini Sikap Syarif Hadler
Bagikan Ke FacebookBagikan Ke TwitterBagikan Ke Google Bagikan Ke Whatsapp

AMBON (info-ambon.com)- Wakil Walikota Ambon, Syarif Hadler menyampaikan, akhir-akhir ini, sedang viral di pasar tradisonal Ambon, terkait dengan beberapa jenis sayur yakni, kangkung, terong hijau dan terong ungu serta bakteri e-coli pada sayuran sawi hijau dan selada. Di indikasi mengandung e-coli dan residu pestisida, hingga meresahkan masyarakat serta tidak tertangani secara baik dan petani akan di rugikan.

“Melalui surat pada bulan Agustus 2019 lalu, tentang hal yang sama, untuk diketahui bahwa surat ini adalah hasil uji laboratorium yang dilakukan oleh DKP Maluk, terhadap beberapa jenis sayur, ini hasil uji laboratorium, artinya surat ini tidak dimaksudkan untuk meminta Dinas Pertanian dan Ketahanan kota Ambon untuk melakukan penelitian lebih lanjut, dan melakukan pembinaan dan pengawasan,’’katanya kepada wartawan di ruangannya,’’ Kamis (19/9/2019).

Dijelaskan, laboratorium yang dipakai oleh DKP Provinsi yakni, PT saraswati indo genetik, oleh karena itu, pihaknya ingin memberikan penekanan bahwa jenis-jenis sayur itu berada pada ambang batas untuk dikonsumsi, sebagaimana telah diumumkan oleh DPK Provinsi Maluku.

“Ambang batas yang kita bisa konsumsi 0,058, dan tidak bisa dikonsumsi adalah 0,1,dan 1, dari hasil laboratorium ini adalah artinya masih berada dibawah batas untuk bisa dikonsumsi, dengan demikian kepada seluruh masyakat kota Ambon jangan takut komsumsi sayur mayur di pasar,’’himbau Wawali.

Disebutkan, indikasi e-coli dan residu pestisida, kalau residu pestisida itu mungkin punya dampak perlahan dan butuh waktu yang cukup panjang, tetapi e-coli ketika dikonsumsi akan tidak butuhkan beberapa jam, tetapi reaksinya mulai terasa. “Sebelumnya sudah dilakukan penelitian di masyarakat , hingga sudah konsumsi sayur-sayur tersebut, saya samaikan bahwa semua jenis sayur yang diberitakan aman untuk di konsumsi,’’jelas dia.

Ditambahkan, kita melakukan pendampingan dan pengawasan untuk menekan batas residu pestisida dan pupuk organik yang menimbulkan e-coli, karena itu dari hewan, sehingga butuh pengawasan dan pembinaan agar penggunaan bisa sesuai dengan batas-batasnya.

Sementara itu, Kepala DKP Provinsi Maluku, Habiba Saimima menambahkan, tugas dan fungsi Badan Ketahanan Pangan melakukan pengawasan terhadap Pangan Segar Asal Tumbuhan (PSAT) baik pada pre market (pasar tradisional dan pasar modern) dan Post market (kebun petani). “Pengawasan terhadap PSAT ini dilakukan dengan metode pengujian langsung menggunakan Rapid Test Kit dan pengujian di laboratorium. Berdasarkan Permentan no.53 tahun 2018 ttg Keamanan dan Mutu PSAT yang didalamnya mengatur tentang pengawasan PSAT.

Pengujian PSAT ini dilakukan untuk menguji kandungan residu pestisida kimia, formalin, logam merkuri, zat tambahan makanan lainnya. Apabila hasil Pengawasan terdeteksi kandungan residu tersebut , maka Badan/Dinas terkait akan melakukan koordinasi dengan instansi terkait untuk melakukan pembinaan terhadap petani di wilayahnya,’’katanya.

Menurutnya, terkait dengan hasil pengawasan (uji) laboratorium yang dilakukan oleh DKP Provinsi Maluku terhadap sampel pangan segar asal tumbuhan (sayur-sayuran) pada beberapa petani di Kota Ambon yang terdeteksi residu pestisida golongan Peritroit dengan bahan aktif parethrin pada sayuran kangkung, terong hijau dan terong ungu serta bakteri e-coli pada sayuran sawi hijau dan selada, dengan ini mengandung kandungan residu pestida tersebut masih di bawah ambang batas residu.

“Berdasarkan SNI 7313 : 2008 , batas maksimum residunya 0,1 mg/kg untuk terong, hasil uji lab. adalah 0,00073 mg/kg, juga untuk kangkung, hal ini menunjukan bahwa kandungan residu pestida tersebut masih di bawah Ambang Batas Residu (BMR) sehingga dapat dinyatakan aman untuk dikonsumsi. Namun demikian instansi yang berwenang/terkait harus terus melakukan pembinaan terhadap para petani sayuran ini, agar menggunakan pestisida ramah lingkungan untuk melindungi masyarakat dari bahaya residu pestisida kimia yang menimbulkan berbagai penyakit degenerative,’’terang Saimima.

Terdeteksinya bakteri e -coli juga masih dibawah ambang batas juga dan ini masih dikatakan aman. Bakteri e–coli ini disebabkan oleh penggunaan pupuk kandang yang belum matang maupun penggunaan air yang kurang bersih dalam proses produksi. “Bakteri dapat dimatikan dengan pencucian sayuran secara benar dan bersih (air mengalir) dan dimasak pada suhu yang sesuai sehingga aman,’’tutupnya.(IA-EVA)

Loading...
Share22TweetShareSend
Previous Post

Di Forum Titik Temu Nasional, Louhenapessy Tegaskan Pentingnya Cinta dan Kasih Sayang

Next Post

Hasil FGD Fenomena Ikan Mati, Forum Keluarkan Empat Rekomendasi

admin

admin

Next Post

Hasil FGD Fenomena Ikan Mati, Forum Keluarkan Empat Rekomendasi

Discussion about this post

RSS PATNERT MEDIA OBORMOTINDOK.CO.ID

  • Video: Gempa Bumi Majene, Anak Kecil Tertimpa Reruntuhan Rumah
  • Pasca Gempa Bumi Majene, 5 Warga Masih Terjebak Dalam Reruntuhan
    OBORRMOTINDOK.CO.ID, Pasca gempa bumi M6,2 yang melanda Kabupaten Majene, Provinsi Sulawesi Barat pada Jumat, 15/01/2021 dini hari, ada sekitar 5 orang yang masih terjebak didalam reruntuhan bangunan. “Ada 8 Korban yang terjebak dalam reruntuhan bangunan, namun 3 berhasil dievakuasi yang dua selamat sedangkan 1 meninggal dunia, sedangkan 5 orang lainnya masih terjebak dalam reruntuhan yang […]
  • Ratusan Muslimin Palestina Gelar Shalat Gaib Dan Doa Untuk Korban Pesawat Sriwijaya Air SJ182
    OBORMOTINDOK.CO.ID, Ratusan Muslimin Palestina menggelar Shalat Gaib serta doa yang langsung dipimpin oleh Al-Syeikh Dr. Emad, Shalat Gaib serta doa yang dilakukan ini sebagai bentuk timbang rasa dan solidaritas terhadap korban jatuhnya pesawat Sriwijaya Air. Senin (11/1/2021). Sebelum digelarnya Shalat Gaib untuk korban jatuhnya pesawat Sriwijaya Air, dengan nafas yang tersendat dan menaha sedih. Dr. […]
  • Pasca Gempa M6,2 Sulawesi Barat, 3 Orang Meninggal Dan 24 Orang Luka-Luka
    OBORMOTINDOK.CO.ID,- Sejumlah dampak mulai teridentifkasi pascagempa M6,2 yang terjadi di wilayah Provinsi Sulawesi Barat. BPBD Kabupaten terus melaporkan perkembangan terkini dampak gempa yang terjadi dini hari, Jumat (15/1), pukul 01.28 WIB. Data per Jumat (15/1), pukul 06.00 WIB, BPBD Mamuju melaporkan korban meninggal dunia 3 orang dan luka-luka 24. Sebanyak 2.000 warga mengungsi ke tempat […]
  • Baru 36 OPD Input Rencana Umum Pengadaan Tahun Anggaran 2021
    OBORMOTINDOK.CO.ID, LUWUK – Unit Kerja Pengadaan Barang dan Jasa (UKPBJ) Kabupaten Banggai dalam beberapa hari terakhir terus melakukan pendampingan terhadap organisasi pemerintah daerah (OPD) yang melakukan inputing Rencana Umum Pengadaan (RUP) tahun anggaran 2021, melalui aplikasi Sistem Informasi Rencana Umum Pengadaan. Kepala Bagian Pengadaan Barang dan Jasa Setda Banggai, Dewa Supatriagama, menjelaskan, hingga Rabu 13 […]
  • Komisi II Rekomendasikan Rencana Tambang Nikel di Masama Harus Koordinasikan ke Masyarakat
    OBORMOTINDOK.CO.ID, LUWUK – Komisi II DPRD Kabupaten Banggai merekomendasikan kepada Bupati Banggai melalui pimpinan DPRD Banggai, untuk selalu mengkordinasikan dengan masyarakat terdampak, setiap tahapan proses perizinan yang menjadi kewenangan pemerintah daerah. Rekomendasi tersebut diterbitkan dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) yang dilaksanakan Komisi II DPRD Kabupaten Banggai dengan sejumlah pihak pada Selasa (12/1/2021). Rapat tersebut menghadirkan […]
  • Inilah Dua Perusahaan Yang Akan Melakukan Penambangan Nikel di Kecamatan Masama
    OBORMOTINDOK.CO.ID, LUWUK – Masyarakat di Kecamatan Masama resah dengan kabar soal adanya perusahaan pertambangan nikel yang akan masuk di wilayah tersebut. Sementara itu, proses perizinan terkait lingkungan yang sejatinya disusun dengan melibatkan masyarakat, justru hanya dilakukan secara diam-diam oleh pemrakarsa. Penelusuran media ini, terdapat dua perusahaan yang akan melakukan pengelolaan biji nikel di Kecamatan Masama. […]

  • Hubungi Kami
  • PEDOMAN MEDIA SIBER
  • Redaksi
  • UU Pers

Copyright © 2019 INFO-AMBON.COM Network

No Result
View All Result
  • Pemerintahan
  • Hukum
  • Ekonomi
  • Politik
  • Parlementaria
  • Olahraga
  • Kesehatan
  • Pendidikan
  • Galery Foto
  • Lifestyle
    • Seni & Hiburan
    • Fashion
    • Food
    • Travel

Copyright © 2019 INFO-AMBON.COM Network