JAKARTA(info-ambon.com)– Kota Kota Ambon masuk peringkat ke-7, kota toleransi tertinggi di Indonesia 2021 versi Setara Institut. Ambon membawa Provinsi Maluku dalam 10 besar penerima penghargaan tersebut.
Penghargaan berlangsung di salah satu hotel di Jakarta, Rabu (30/3/2022). Penghargaan dari Setara Institut, kepada Kota Ambon, diterima langsung oleh Walikota Ambon, Richard Louhenapessy, didampingi Sekertaris Kota, Agus Ririmasse.
Kegiatan penyerahan tersebut, dibuka resmi oleh Sekertaris Jenderal, Kementrian Dalam Negeri, Suhajardiantoro, dan dihadiri oleh sejumlah kepala daerah seperti Walikota.
Direktur Setara institut, Ismail Hasani, dalam sambutannya mengatakan, pemberian penghargaan tersebut juga bisa jadi referensi bagi Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), untuk memberikan perhatian kepada para Walikota.
“Kemendagri bisa memberikan perhatian kepada para Walikota dan dearahnya, yang telah bersungguh-sungguh, menjaga Republik dengan menampilkan diri sebagai miniatur Republik Indonesia,”paparnya.
Oleh karena itu, laporan lengkap dari penilaian kali ini, lanjut dia, sedikit berbeda dengan laporan-laporan di tahun sebelumnya. “Sebelumnya kami umumkan kota-kota dengan skor terbaik dan terburuk, katakan semua kota toleran,”ujarnya.
“Tapi tentu ada yang terbaik ada yang terburuk. Namun atas saran dari Kemendagri dan Kementerian Agama, sebaiknya kota-kota yang terburuk tidak perlu dikasih penghargaan, makanya kita tidak undang disini,”ungkapnya.
Kendati demikian, lanjut dia, mereka para kota yang memiliki nilai buruk toleransi jelas butuh pembinaan dari otoritas negara. Kalau setara Institute tentu bisa jadi teman bisnis, namun tidak mungkin membina.
“Makanya kami serahkan kepada Kementerian Dalam Negeri dan kementerian Agama, untuk memastikan proses-proses perbaikan toleransi, agar terus mengalami peningkatan dari tahun ke tahun,”tandasnya.
Sementara itu, Walikota Ambon, Richard Louhenapessy usai menerima penghargaan mengatakan, toleransi saat ini di Indonesia merupakan barang mahal.
Oleh karena itu, isu dan fokus yang dilaksanakan Setara Institut merupakan invenstasi jangka panjang Indonesia. Ambon dan masyarakatnya memberikan apresiasi yang setinggi-tingginya atas program yang begitu strategis itu.
“Ini bukan saja untuk dimensi jangka pendek, akan tetapi juga untuk jangka panjang .Saya kira untuk hal ini, saya dan masyarakat kota Ambon patut memberikan apresiasi, yang setinggi-tinggi kepada Setara Institut karena telah memberikan penilaian objektif, independen bagi kota Ambon”tutup Walikota.
Untuk diketahui, 10 besar kota toleransi tersebut masing-masing Singkawang, Manado, Salatiga, Kupang, Tomohon, Magelang, Ambon, Bekasi, Surakarta dan Kediri. (PJ)
Discussion about this post