• Hubungi Kami
  • PEDOMAN MEDIA SIBER
  • Redaksi
  • UU Pers
Info Ambon
No Result
View All Result
  • Pemerintahan
  • Hukum
  • Ekonomi
  • Politik
  • Parlementaria
  • Olahraga
  • Kesehatan
  • Pendidikan
  • Galery Foto
  • Lifestyle
    • Seni & Hiburan
    • Fashion
    • Food
    • Travel
  • Pemerintahan
  • Hukum
  • Ekonomi
  • Politik
  • Parlementaria
  • Olahraga
  • Kesehatan
  • Pendidikan
  • Galery Foto
  • Lifestyle
    • Seni & Hiburan
    • Fashion
    • Food
    • Travel
No Result
View All Result
Info Ambon
No Result
View All Result
Home Pemerintahan

2 Tahun Putih, Richard-Syarif Berkat

admin by admin
Mei 22, 2019
in Pemerintahan
2 Tahun Putih, Richard-Syarif Berkat

Richard-Syarif putih, berkat dan gelas di syukuran 2 tahun kemimpinan di Kota Ambon.-KIP-

Bagikan Ke FacebookBagikan Ke TwitterBagikan Ke Google Bagikan Ke Whatsapp

DUA Tahun silam, 22 Mei 2017, Gubernur Maluku, Said Assagaff melantik Richard Louhenapessy-Syarif Hadler menjadi Walikota dan Wakil Walikota Ambon. Tempatnya, Lapangan Merdeka Ambon.

Tanggal 22 Mei 2019 hari ini, 2 tahun sudah Richard-Syarif memegang pucuk pemerintahan di Kota Ambon. Pagi tadi, perayaannya sederhana dalam apel pagi di balai Kota Ambon yang diselingi hujan.

Puncak syukuran 2 tahun kepemimpinan itu, bertepatan dengan hari Rabu, dimana pada setiap hari itu, ASN diseluruh Indonesia menggunakan kemeja putih. Maka pas juga bila judul tulisan ini; 2 Tahun Putih, Richard-Syarif Berkat, artinya 2 tahun memimpin, dan perayaannya bertepatan dengan penggunaan kemeja putih, juga saat apel pagi itu, hujan mengguyur. Hujan sering dianalogikan Louhenapessy sebagai berkat. Ini bukan kebetulan.

Lalu apa yang disampaikan dalam apel pagi itu. Bahasa-bahasa sederhana namun penuh makna mengalir dari bibir pemimpin Kota Ambon tersebut.

‘’Mari kita belajar dari pengalaman, orang menjadi matang bukan belajar dari ilmu saja, tapi juga belajar dari pengalaman. Orang pintar tapi kurang berpengalama akan berbeda dengan orang cerdas dan berpengalaman. Bedanya dimana, silahkan diinterprestasikan sendiri,’’ itu kalimat pembukanya.

Menurut walikota 2 periode tersebut, menjadi seorang pemimpin, apakah itu di sekolah, pemerintahan dan dimanapun juga, harus memiliki 2 asas komponen utama, yakni asas kepatutan dan asas kepantasan. Walau pantas namun tidak patuh, sama saja bohong, begitu sebaliknya.

Menurutnya, selama 2 tahun menjabat, dirinya dan Syarif Hadler belum maksimal menjalankan tugas dan fungsi secara sempurna, sebab masih banyak kelemahan disana-sini, ibarat bakar sagu, ada 1 atau 2 yang gosong, atau ada saja yang tidak puas dengan kepemimpinan kami, tapi kita menganggap itu hal biasa.

‘’Saya dan pak wakil bersyukur untuk Tuhan karena Tuhan menempatkan saya dan pa wakil untuk melayani masyarakat kota Ambon. Ini tugas mulia yang harus kami pikul,’’ jelasnya.

Pidato tanpa teks Louhenapessy dimana saja, tak lengkap jika tanpa perumpamaan. Ia mengambil sebuah gelas, dan digambarkan sebagai wadah kepemimpinan mereka.

Gelas yang bening bak perjalananan kepemimpinan kami, tak mungkin akan terus bening, pasti ada yang mencoretnya Yang tidak senang, mengambil spidol dan mencoret gelar itu dengan segara umpatannya, begitu juga yang senang, datang dengan spidol lain mencoret gelas tersebut dengan segala pengagumannya.

Lalu bagaimana kita sebagai pemimpin bisa terus membuat gelas itu menjadi bersih? ‘’Kita jangan lagi membalas cemooh dengan cemooh dan membalas pujian dengan pujian jua. Yang penting sudah tahu isi tulisan itu. Hapuslah, agar kebeningan gelas kembali sempurna,’’ umpamanya.

Dengan kata lain, sebagai pemimpin tidak boleh tipis telinga, namun semua yang menjadi kritikan, ketidaksukaan, ketidakpuasan, cemooh harus diambil positifnya saja dan tidak membalas kejahatan dengan kejahatan. ‘’Jangan kita membalas, sebab jika membalas, maka itu tak pernah berujung,’’ tegas Louhenapessy.

Dirinya dan Syarif Hadler terus menghimbau ASN Pemkot Ambon untuk “ kerja, kerja , kerja “ Jangan pernah kita berpikir kerja hanya untuk sekarang, tapi juga untuk masa yang akan datang.

Ia tambahkan, dirinya dan pa wakil bisa menjabat, bukan karena kita sekarang,  tapi karena apa yang dulu orang tua kita tanamkan. ‘’Mari kita kerja dengan hati untuk kota ini,’’ pintanya.

Dirinya akui, dalam 2 tahun melayani , Ambon diberikan 40 penghargaan dari berbagai pihak. Ini bukan kaerna hebatnya walikota dan wakil walikota, tapi karena support dari seluruh pegawai dan masyarakat Kota Ambon. ‘’Untuk itu ke- 40 penghargaan ini saya persembahkan untuk seluruh rakyat dan pegawai di Pemerintah Kota Ambon’’.

Louhenapessy juga sampaikan, tadi malam dirinya mendapat laporan kalau Ambon kembali mendapat penghargaan 99 top inovation Indonesia, atau salah satu kota dengan inovasi terbaik, lewat brand  “ambon city of music “.

Di akhir sambutannya, Louhenapessy meminta seluruh ASN Pemkot Ambon untuk memakai kesempatan sebagai pejabat untuk melayani rakyat, karena tak semua orang punya kesempatan itu. (paulus joris)

Loading...
Tags: #Pelatihan Guru PAUD di Ambon #Organisasi Aksi Solidaritas Era Kabinet Kerja (OASE-KK) #Indonesia Heritage Foundation (IHF)2 Tahun Putih40 PenghargaanBerkatGelasHujanRichard-Syarif
Share70TweetShareSend
Previous Post

Usai Lebaran, ‘Amatoooo’ Tanjung Batumerah

Next Post

Jasa Raharja Buka Puasa Bersama Anak Yatim Piatu, Serahkan Bantuan Pembangunan Sarana Kebersihan

admin

admin

Next Post
Jasa Raharja Buka Puasa Bersama Anak Yatim Piatu, Serahkan Bantuan Pembangunan Sarana Kebersihan

Jasa Raharja Buka Puasa Bersama Anak Yatim Piatu, Serahkan Bantuan Pembangunan Sarana Kebersihan

Discussion about this post

RSS PATNERT MEDIA OBORMOTINDOK.CO.ID

  • Galang Dana, Forum Tolak Tambang Nikel Kecamatan Batui Peduli Bencana Sulbar
    OBORMOTINDOK.CO.ID. Luwuk— Forum Batui Peduli Bencana Sulbar terus melakukan penggalangan dana di sejumlah titik di wilayah Kecamatan Batui. Tulus Hakim selaku koordinator Forum Tolak Tambang Nikel Kecamatan Batui, mengatakan, penggalangan dana untuk korban bencana Sulbar telah dilakukan bersama teman-taman Batui peduli Bencana Sulbar sejak 4 hari yang lalu, dan penggalangan dana ini terus akan dilakukan. […]
  • Giliran Masyarakat Batui Gelar Aksi Menolak Masuknya Tambang Nikel
    OBORMOTINDOK.CO.ID,LUWUK – Gerakan menolak masuknya aktivitas pengolahan biji nikel di Kabupaten Banggai mulai merebak di mana mana. Setelah dalam beberapa hari terakhir aktivis asal Kecamatan Masama melancarkan aksi penolakan, kali ini pada Senin (25/1/2021) gerakan aksi menolak tambang kembali dilakukan para pemuda dan mahasiswa yang berasal dari Kecamatan Batui. Para pemuda dan Mahasiswa mendatangi hotel […]
  • Kapolres Banggai Minta Tingkatkan Patroli dan Razia Pekat
    OBORMOTINDOK.CO.ID. Luwuk– Kapolres Banggai AKBP Satria Adrie Vibrianto SIK, MH, meminta jajarannya untuk lebih aktif menggelar patroli dan razia penyakit masyarakat (pekat) demi terciptanya situasi kamtibmas yang nyaman dan kondusif. Hal itu disampaikan langsung Kapolres Banggai ketika memberikan arahan dalam Anev mingguan di Aula Rupatama, Mapolres Banggai, Senin (25/1/2021). “Kita harus lebih aktif, militan dan […]
  • Aturan Diperketat, Usaha Buka Sampai Pukul 20.00 dan Tidak Boleh Bikin Pesta Perkawinan
    OBORMOTINDOK.CO.ID, LUWUK – Pemerintah daerah Kabupaten Banggai memperketat aturan dalam aktivitas pada misim pandemi covid-19. Aturan tersebut dibahas kembali dalam rapat evaluasi penanganan dan pencegahan covid-19 di Kabupaten Banggai yang digelar Senin (25/1/2021). Asisten II Setda Banggai Alfian Djiran yang dikonfirmasi mengenai hasil pertemuan yang dipimpin langsung Bupati Banggai Herwi Yatim itu, menjelaskan, ada beberapa […]
  • Sidang Komisi Penilai Amdal Tambang Nikel Masama Tidak Transparan
    OBORMOTINDOK.CO.ID, LUWUK – Sidang penilaian dokumen Amdal atas rencana penambangan biji dikenal di Kecamatan Masama oleh PT.Banggai Mandiri Pratama dan PT. Bumi Persada Surya Pratama oleh Komisi Penilai Amdal Kabupaten Banggai pada Jumat (22/1/2021) lalu, dinilai tidak transparan. Pasalnya, peserta sidang penilai, tidak diberikan dokumen Amdal, RKL dan RPL yang dibahas. Salah satu peserta Komisi […]
  • 7,97 Gram Sabu Berhasil di Amankan Satuan Narkoba Polres Banggai
    OBORMOTINDOK.CO.ID. Moilong– pria asal Kecamatan Moilong, Kabupaten Banggai, tak berkutik ketika ditangkap aparat Satuan Narkoba Polres Banggai, Sabtu (23/1/2021) sekitar pukul 15.30 Wita. Pria berinisial IW alias I (41) dibekuk polisi gegara terlibat penyalahgunaan narkotika yang diduga jenis sabu. Kasat Narkoba Polres Banggai Iptu Makmur SH, mengatakan, awalnya pihaknya mendapat informasi dari masyarakat bahwa adanya […]
  • Timsus Polres Banggai Amankan Empat Warga Asik Perjudi Remi
    OBORMOTINDOK.CO.ID. Luwuk– Timsus Polres Banggai mengamankan empat pelaku perjudian kartu remi di dalam rumah salah satu warga yang terletak di Kelurahan Hanga-hanga, Kecamatan, Luwuk Selatan Kabupaten Banggai, Minggu (24/1/2021) dini hari. Keempat warga yang diamankan ini berisinial GT (34) warga Kota Manado, HA (38) warga Kecamatan Luwuk Selatan, MO (40) warga Kecamatan Luwuk Selatan dan […]

  • Hubungi Kami
  • PEDOMAN MEDIA SIBER
  • Redaksi
  • UU Pers

Copyright © 2019 INFO-AMBON.COM Network

No Result
View All Result
  • Pemerintahan
  • Hukum
  • Ekonomi
  • Politik
  • Parlementaria
  • Olahraga
  • Kesehatan
  • Pendidikan
  • Galery Foto
  • Lifestyle
    • Seni & Hiburan
    • Fashion
    • Food
    • Travel

Copyright © 2019 INFO-AMBON.COM Network