AMBON(info-ambon.com)-Walikota Ambon, Richard Louhenapessy menegaskan, bagi warga atau keluarga miskin baru (Misbar) korban Covid-19 yang belum terdaftar diwilayahnya, untuk segera melapor ke tim penerima pengaduan Pemkot Ambon atau lapor ke Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Ambon.
Pemerintah Kota (Pemkot) Ambon, lanjutnya, terus melakukan perbaikan data terkait warga misbar korban Covid-19 di Ambon untuk mendapatkan bantuan dari pemkot.
‘’Jadi saya minta, warga misbar yang belum mendapat bantuan pada penyaluran pertama untuk segera melapor. Kami akan terus memperbaiki data, sehingga semua warga bisa terlayani dengan baik,’’ kata Louhenapessy yang didampingi Ketua Harian Gugus Tugas Penanganan Percepatan Covid-19 Kota Ambon, Syarif Hadler di balai kota, Kamis (30/4/2020).
Pemkot Ambon, lanjutnya, terus berusaha melengkapi data-data soal keluarga miskin ini dan perkembangannya sangat baik. ‘”Saya bersyukur karena data itu semakin hari semakin baik. Hari ini misalnya, kita sudah punya data terbaru menyangkut data-data keluarga miskin baru itu. Dan ada penambahan sekitar 15.000 keluarga yang akan kita lakukan bantuan sosial untuk tahap II,’’ sergahnya.
15 .000 data baru tersebut, tambahnya tersebar di seluruh kelurahan dan desa yang ada di Ambon. Pihaknya, berharap, dengan perbaikan data, tidak ada lagi warga misbar yang tidak menerima bantuan. ‘’Kita up date terus, sehingga semua pasti akan kebagian,’’ tegasnya.
Louhenapessy tambahkan, tim pengaduan di Pemkot Ambon dan tim penerima aduan di DPRD Kota Ambon akan terus bekerja untuk mensinergikan data yang masuk setiap saat.
‘’Kadang memang, kalau seseorang itu dia punya masalah dengan RT atau RW, maka namanya tidak dimasukan. Dan untuk meminimalisir kejadian seperti itu, tim ini dibentuk untuk menerima aduan dimaksud,’’ demikian Louhenapessy. (PJ)