AMBON(info-ambon.com)– Wali Kota Ambon, Richard Louhenapessy, Rabu (2/3/2022) di Balai Kota, menerima kunjungan Putri Indonesia Maluku 2022, Jaswin Kaur Dhillon.
Kehadiran Jaswin di Balai Kota secara khusus untuk meminta dukungan Pemerintah dan masyarakat Kota Ambon dalam ajang Pemilihan Putri Indonesia tahun ini, selain itu dirinya juga berada di Kota Ambon, untuk meminta dukungan dari Pemerintah Provinsi Maluku.
Wali Kota yang didampingi Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan, Kepala Dinas Kominfo dan Persandian, serta Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak dan Masyarakat Desa, dalam pertemuan tersebut, memberikan apresiasi atas keterwakilan Provinsi Maluku dalam Pemilihan Putri Indonesia tahun 2022 lewat diri Jaswin.
Menurutnya, meski tidak secara langsung berasal dari Kota Ambon, namun sebagai ibukota provinsi, Ambon dan Maluku tidak bisa dipisahkan.
“Karena Ambon merupakan bagian dari Provinsi Maluku, maka sebagai ibukota akan menunjang secara moril, sebab kehadiran Jaswin pada Pemilihan Putri Indonesia, maka semua akan melihat bahwa Maluku dan Ambon tidak bisa terpisahkan,”kata Wali Kota.
Kepada Jaswin, Wali Kota mengingatkan agar dapat mempersiapkan diri dengan baik, dengan menguasai potensi yang dimiliki oleh Maluku, baik secara geografis, demografi, hingga pariwisata, dan kultural.
“Jaswin harus menguasai potensi apa yang Maluku punya, bagaimana demografi kependudukan, soal Maluku lebih banyak wilayah laut daripada daratan, ini harus dikuasai semuanya. Ditambah lagi dengan potensi kultural dan pariwisata, misalnya Ambon dengan tagline City Of Music, Festival Meti Kei di Maluku Tenggara, Bupolo, budaya Masohi, Pela – Gandong dan sebagainya juga harus tahu,” jelasnya.
Ditambahkan Wali Kota, jika hal – hal diatas tidak dikuasai, maka dalam ajang Pemilihan Putri Indonesia akan berpengaruh pada penilaian juri terhadap Jaswin secara pribadi, bahkan merugikan Maluku sebagai daerah yang diwakili.
“Oleh sebab itu, dalam persiapan tersebut, Jaswin harus banyak membangun komunikasi dengan Pemerintah Provinsi Maluku terkhusus Dinas Pariwisata,” tukasnya.
Dengan persiapan yang matang,Wali Kota optimis Jaswin akan meraih prestasi tertinggi di ajang Pemilihan Putri Indonesia 2022.
“Saya optimis, kalau Jaswin mau mewakili Provinsi Maluku, paling tidak sudah punya hasrat dan tekad untuk belajar tentang Maluku, jadi referensi tentang Maluku harus diperbanyak. Selain aspek nasional dan internasional, aspek lokal juga harus dikuasai,” tandasnya.
Sementara itu, Jaswin dalam kesempatan tersebut menyatakan kesiapannya berlomba dalam Pemilihan Putri Indonesia. Menurutnya, meskipun dibesarkan di Jakarta, sejak kecil dirinya selalu memiliki obsesi untuk dapat memajukan Maluku, tanah kelahiran neneknya. Jaswin Kaur Dhillon wakil Maluku yang merupakan ‘nona’ berdarah campuran Jawa – Maluku dan India. (PJ)