AMBON(info-ambon.com) – Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) bukanlah sekedar lomba untuk mencari Qori-Qoriah dan Hafiz-Hafidzah terbaik. Namun, lomba baca Al-Qur’an itu merupakan upaya konkrit umat Islam dalam menggali nilai-nilai luhur untuk dijadikan sebagai pedoman hidup.
Atas dasar itu, Remaja Masjid (Remas) Cakmarussalam Negeri Wakasihu bersama Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur’an (LPTQ) Kabupaten Maluku Tengah, menyelenggarakan MTQ Lokal II di Negeri Wakasihu, Minggu, (15/05/2022).
MTQ kali ini merupakan lanjutan MTQ Lokal I yang telah dilaksanakan pada Maret tahun lalu dengan jumlah peserta sebanyak 125 orang, berasal dari seluruh Tempat Pengajian Al-Qur’an (TPQ) di Negeri Wakasihu dan santri-santri Wakasihu yang berdomisili di Kota Ambon.
Salah satu tujuan dilaksanakannya kegiatan ini, adalah sebagai sebuah wadah untuk generasi muda Wakasihu bisa menampilkan kemampuan mereka dalam membaca dan memahami isi Al-Qur’an, juga untuk mempersiapkan generasi muda setempat dalam menyambut perhelatan MTQ tingkat Kabupaten Maluku Tengah yang rencananya dilaksanakan tahun depan di Kecamatan Leihitu Barat.
Kegiatan yang mengusung tema, “Dengan Semangat MTQ, Kita Bangun Generasi Muda Wakasihu yang Cinta Al-Quran” ini, dibuka secara resmi oleh Ismail Marasabessy selaku Ketua LPTQ Provinsi Maluku mewakili Gubernur Maluku.
Sambutan Gubernur Maluku yang di bacakan oleh Ketua LPTQ Provinsi Maluku, Ismail Marasabessy menyampaikan apresiasi dan terima kasih, kepada Pemerintah Negeri Wakasihu, khususnya pemuda-pemudi yang telah melaksanakan MTQ ini.
Untuk itu,Gubernur Maluku berharap, pembangunan Akhlak melalu MTQ lokal ke II Negeri Wakasihu, adalah bagian dari pembangunan mental dan rohani, guna mendorong generasi muda, untuk mengimplementasikan nilai-nilai Al-Qur’an, dalam membangun sumberdaya manusia (SDM) di Negeri Wakasihu yang, damai dan amanah .
Kedua, para peserta MTQ lokal Ke II Negeri Wakasihu, diharapkan untuk mempertajam kemampuan membaca ayat-ayat Suci Al-Qur’an, agar apa yang saudara-saudara peroleh pada saat ini, dapat digunakan dan dimanfaatkan, pada pelaksanaan MTQ tingkat Kecamatan, Kabupaten, Provinsi, Bahkan pada tingkat Nasional Nanti.
Ketiga, Kepada pengurus LPTQ Kabupatan dan Provinsi Maluku, untuk memberikan perhatian serius terhadap pelaksanaan MTQ pada tingkat Desa/Negeri, Guna membina dan menanamkan kecintaan Generasi muda Islam terhadap Al-Qur’an.
Gubernur juga mengucapkan selamat bagi para pemenang terus tingkatkan prestasi, dan tidak pernah merasa puas untuk selalu mengkaji Al-Qur’an.
“Dari semua MTQ yang ada, ini merupakan MTQ yang cukup luar biasa, karena dari semua MTQ yang pernah di laksanakan pesertanya adalah Umum, tetapi di sini pesertanya juga adalah anak kecil dengan semangat yang luar biasa. Ini menjadikan satu inspiratif bagi kami selaku ketua MTQ” tutur Gubernur.
Hadiah yang diperoleh berupa uang tunai dan Plakat serta Piagam untuk Juara 1, 2 dan 3 serta untuk Qori Terbaik 1, akan mendapat Bonus bebas Biaya Sekolah (SPP) Selama 1 Tahun, Qori terbaik 2, 8 Bulan dan Qori’ terbaik 3, 6 Bulan, Bonus ini adalah hadiah yang diberikan dari MT. Cakmarussalam Wakasihu Kota Ambon.
Kegiatan MTQ itu di hadiri oleh sejumlah pimpinan OPD Provinsi Maluku, Forkopinda Provinsi Maluku, angota DPRD Malteng, Camat Leihitu Barat, Upu Latu Negeri Wakasihu, Azis Sangkala, Imam Besar Masjid Raya Al-Fatah Ambon, Pembina Al-Furqan Maluku Bersama Ketua, Pimpinan Qur’an Center Maluku beserta Para Ustadz, dan tokoh Agama serta Pengurus Masjid Cakmarussalam Wakasihu, Upu Latu 4 Negeri di Kecamatan Leihitu Barat, Saniri Negeri Wakasihu, Kepala Soa dan Kepala Pemuda tiga urua. (*/PJ)
Discussion about this post