DEN HAAG(inFo AMbon)-Upaya membangun Kota Ambon untuk kesejahteraan warganya, tak surut dilakukan Walikota Ambon, Richard Louhenapessy. Upaya dari dalam negeri terus dilakukan, juga dengan kalangan pebisnis dari luar negeri, khususnya yang ada di Negara Belanda.
Pertemuan bisnis terbatas antara Pemkot Ambon, anggota komisi III DPRD Ambon dan CEO Struktor, Gerald Sonderink.-PJ-
Usai bertemu dengan Presiden Angeldot Water, salah satu perusahaan air bersih ternama di dunia yang berkedudukan di Belanda, Jochem van Engelenhoven Senin (18/12/17) pukul 09.00 atau sekitar pukul 17.00 WIT, Walikota juga melanjutkan pertemuan bisnis dengan CEO Struktor, Gerald Sonderink pada hari yang sama sekitar pukul 19.00 waktu Belanda atau pukul 03.00 subuh WIT.
Struktor sendiri adalah salah satu perusahaan yang bergerak dibidang konstruksi dan infrastruktur yang sudah punya nama di dunia. Berbagai jalan dan terowongan terkenal di Belanda dan beberapa Negara lain di Eropa sudah dilakukannya dan dinilai sangat berhasil.
Walikota Ambon didampingi Setkot menyerahkan cinderamata kepada CEO Struktor.-PJ-
Lagi-lagi, kendala infrastruktur baik jalan dan jembatan serta persoalan pembangunan lainnya disampaikan pada pertemuan yang juga dihadiri Setkot, A G Latuheru, Kadis PU, Broery Nanulaitta, Kepala Bapedda, D Matulapelwa, serta anggota komisi III DPRD Ambon, Max Pattiapon dan Jafry Taihuttu di Den Haag.
Menurut walikota, potensi yang dimiliki Ambon sangatlah besar, jika memang dikembangkan secara baik dan professional. Potensi Teluk Ambon secara khusus dipaparkan dalam pertemuan dimaksud.
Begitu juga dengan posisi Ambon yang secara geografis adalah pintu masuk ke seluruh wilayah di Maluku digambarkan secara panjang lebar oleh Louhenapessy. Menurutnya, beberapa tahun kedepan, walau tidak memiliki sumber daya alam yang memadai, namun bisa menjadi kota penyangga sebelum memasuki wilayah-wilayah lain di Maluku.
CEO Struktor, Gerald Sonderink tertantang untuk menanamkan investasinya di Ambon. Bahkan, karena ketertarikan akan potensi yang dimiliki Ambon, maka dirinya langsung melakukan pertemuan tersebut. ‘’Pertemuan ini adalah sesuatu yang special, karena sangat jarang CEO Struktor, Gerald Sonderink bisa turun langsung dalam pertemuan-pertemuan seperti ini,’’ kata salah satu pengurus Kadin Pusat, Reza Maspaitella yang menjadi penghubung pertemuan tersebut.
Bahkan sama seperti pengusaha air minum yang ditemui awal, pihak Struktorjuga menyatakan kesiapannya untuk melakukan kunjungan ke Ambon untuk melihat langsung potensi-potensi apa yang bisa dikembangkan sebagai pintu masuk Maluku.
Usai pertemuan dengan Angeldot Water dan CEO Struktor, Louhenapessy kepada inFo AMbon yang bersamanya mengemukakan, pertemuan-pertemuan ini merupakan tindaklanjut dari forum bisnis yang digagas Pemprov Maluku, 29 Agustus 2017 lalu di Belanda.
Menurutnya, walau sampai kini belum ada tindaklanjut yang pasti dari provinsi, namun pihaknya berupaya untuk dapat menindaklanjuti apa yang pernah dibicarakan tersebut. ‘’Kami ingin membuat hal kecil namun punya manfaat besar untuk warga Ambon. Makanya kami kesini dengan satu tujan, ada perkembangan lebih baik untuk Ambon,’’ jelasnya.(IA-PJ)
Discussion about this post