AMBON (info-ambon.com)-Divre perum Bulog Maluku memastikan stok beras yang ada aman bagi kebutuhan masyarakat jelang Natal dan tahun baru.
Kepala Divre Perum Bulog Maluku, Asmal mengatakan, stok beras bulog yang ada di gudang tidak hanya cukup menjelang Natal dan tahun baru saja bahkan cukup untuk penuhi kebutuhan masyarakat selama delapan bulan kedepan.
“Stok bulog saat ini itu cukup untuk 8 bulan kedepan lagi dan untuk itu jelang natal dan tahun baru ini kita lebih dari cukup,” ujar Asmal kepada wartawan diruang kerjanya, Selasa (10/12/2019).
Menurutnya, stok beras bulog yang ada di gudang saat ini sebanyak 13 ribu ton dibandingkan dengan kebutuhan masyarakat yang beberapa ton per bulan saja, stok tersebut akan sangat cukup.
Dengan begitu, masayrakat tidak perlu khawatir terhadap beras yangh ada. Tak hanya itu, untuk penjualan beras di pasaran juga, pihaknya menjual dibawah harga HET yakni Rp 10 ribu per kilo sedangkan utnuk HET Rp. 10.250 per kilogramnya.
“Kita bahkan itu jual dipasaran dengan harga murah jadi masyarakat juga tidak perlu khawatir untuk masalah stok, bulog punya masih sangat banyak,” tuturnya.
Dikatakan, menjelang natal juga, pihaknya akan melakukan koordinasi dengan pemerintah daerah yang melaksanakan pasar murah. Pasalnya, untuk pasar murah, ada paketan yang disediakan untuk turut dijual kepada masyarakat dengan terdiri dari beras, minyak dan beberapa item lainnya.
“Kita juga akan koordinasi dengan pemda terkait pasar murah itu karena pasar murah itu nanti kita jualnya bukan cuma beras tapi dari paketan itu tapi itu nanti akan kita rapatkan dulu dengan dinas terkait,” tambahnya.
Dan untuk stok lainnya seprti minyak kelapa saat ini ada 38 ribu liter, terigu 30 ton dan gula pasir masih 150 ton. Sehingga masayrakat dapat terpenuhi kebutuhannya terkhususnya bagi yang akan merayakan hari raya natal maupun tahun baru. (EVA)