PIRU (info-ambon.com)-Suhu politik di Kabupaten Seram Bagian Barat (SBB) belakangan ini terus memanas menyusul berlangsungnya tahapan pelaksanaan Pemilihan kepala daerah (Pilkada) di wilayah itu.
Seiring dengan itu, sejumlah nama figur pun mengemukakan mulai dari politisi, birokrat hingga pengusaha.
Beberapa nama diantaranya sudah menyatakan dirinya untuk berkompetisi, sementara lainnya masih terkesan malu-malu untuk tampil terbuka.
Mereka yang sudah menyatakan diri siap masuk bursa balon kepala daerah pun telah mengambil formulir dan kemudian melengkapi berkas sekaligus mendaftar secara resmi pada sejumlah partai politik di kota Piru.
Salah satu diantaranya yaitu Dominggus Joseph Risaputty, seorang pengusaha sukses di bumi Saka Mese Nusa yang telah mengambil formulir pendaftaran di beberapa partai.
Dominggus Joseph Risaputty atau biasa disapa Pak Minggus ini, menurut orang-orang dekatnya, telah siap maju sebagai bakal calon Bupati SBB.
Hal ini diperkuat dengan berbagai aktivitas atau kegiatan yang dilakukannya di lapangan. Semua kegiatan itu seolah mengkonfirmasikan bahwa dirinya siap maju di pasta demokrasi lima tahunan itu.
Ia bahkan, mengungkapkan alasan maju sebagai calon bupati SBB ingin memberikan perubahan signifikan bagi kemajuan daerah berjuluk Saka Mese Nusa itu.
“SBB butuh sosok pemimpin yang menginginkan perubahan,” tegasnya.
Sementara itu, saat dikonfirmasi soal Wakilnya, ia pun mengaku saat ini sudah beberapa nama intens berkomunikasi.
“Untuk wakil sudah beberapa nama kita bangun komunikasi. Nanti akan diumumkan pada waktunya,” responnya singkat.
Profil Pribadi,
Dominggus Joseph Risaputty lahir di Piru 23 Desember 1979, anak dari Albert Risaputty dan Marce Tuanakotta.
Ia memiliki seorang istri bernama Pdt Debora Sandra Heumasse. Keduanya dikarunia satu orang anak yang diberi nama Vil Joy Risaputty.
VISI
Menjadikan Kabupaten SBB Sebagai Rumah Peradaban Bagi Katong Samua Demi Terwujudnya SBB SMART CITY.
MISI
1. Mengembangkan Semua Potensi Sumber Daya Manusia Di Kabupaten Seram Bagian Barat.
2. Mengelola dan mengembangkan semua potensi sumber daya alam yang terdapat di perut Bumi Kabupaten Seram Bagian Barat dalam sektor perikanan, pertanian, peternakan, perkebunan, pariwisata, pertambangan dan mineral.
3. Menjadikan Kabupaten Seram Bagian Barat sebagai Sentral Ekonomi Rakyat Maluku (SERAM).
4. Mendorong, mendampingi, dan menfasilitasi para UMKM agar dapat sama-sama mengembangkan pertumbuhan ekonomi Kabupaten SBB.
5. Membangun pendidikan yang berkualitas, baik pendidikan formal, informal maupun pendidikan karakter bagi putra putri Kabupaten SBB.
6. Mengembangkan pelayanan kesehatan yang optimal berkeadilan bagi semua lapisan masyarakat SBB.
7. Memfasilitasi dan menyediakan BPJS Ketenagakerjaan bagi para pekerja produktif.
8. Memberikan beasiswa bagi putra putri Kabupaten SBB yang berpotensi (S1, S2, S3).
9. Memberikan Bantuan Dana Intensif Bagi Tokoh Agama (Pendeta dan Imam) di Kabupaten Seram Bagian Barat.
10. Kembalikan status Negeri dan masyarakat adat di Kabupaten Seram Bagian Barat dan klasifikasi mana Negeri Adat, mana Desa dan Desa Administratif.
11. Mengangkat dusun yang sudah memenuhi syarat menjadi desa administratif dengan tidak menghilangkan tatanan adat negeri atau desa induk
12. Mengangkat dan Mencari Pasar Bagi Produk Lokal Yang Ada di Kabupaten Seram Bagian Barat.
13. Memperbaiki sistem reformasi birokrasi di lingkup Kabupaten Seram Bagian Barat.
14. Meningkatkan pelayanan publik.
15. Memanfaatkan setiap kantor camat di kecamatan untuk melaksanakan perekaman dan mencetak KTP, KK, di tempat
MOTO
Kerja Cepat, Kerja Cerdas, Kerja Tegas. (EVA)