Setelah Teluk Ambon, Letisel Kembali Punya Kampung Tangguh Nusantara

Arahan Kapolda Maluku, Irjen Pol. Drs. Baharudin Djafar, M.Si. saat launching KTN di Negeri Naku-Kota Ambon.-PM-

AMBON(info-ambon.com)- Kecamatan Leitimur Selatan (Letisel) kembali menelorkan 1 Kampung Tangguh Nusantara (KTN). Launching, Naku sebagai KTN dilakukan Walikota Ambon dan dihadiri Kapolda Maluku, Selasa (10/11/2020) sore.

Saat memberikan sambutan, Walikota Ambon, Richard Louhenapessy sampaikan, Naku adalah salah satu Negeri di Ambon  yang berada di zona Hijau COVID-19, walau secara keseluruhan Ambon masih di zona Orange.

‘”Dari 20 Maret sampai hari ini, Naku tetap zona hijau, itu bukan karena hebat pejabat raja, saniri tapi karena Tuhan menyertai ini negeri, lewat doa yang dinaikkan,’’ katanya.

Menurutnya, kedatangan tim Pemkot Ambon bersama Kapoda adalah sebagai respon dari hasrat rakyat untuk membuktikan  kepada pimpinan TNI Polri melalui  Kapolda dan Danrem tentang bagaimana kesigapan masyarakat dalam menghadapi COVID-19 lewat kegiatan Kampung Tangguh.

Louhenapessy sampaikan, atas nama pemerintah negeri dan masyarakat, pihaknya mengucapkan terimakasih kepada Kapolda yang sudah berkenaan dating ke Naku, sebab   dalam sejarah negeri ini, baru pertama kali seorang jenderal kunjungi negeri ini.

‘’Ini bukan sekedar dating, tapi juga sebagai inspirasi dan dorongan kepada anak muda untuk masuk polisi dan kemungkinan menjadi jenderal. Contoh Wakapolda anak Kilang, semoga jendral bisa dari Naku. Ini inspirasi asal anak muda di Naku memperhatikan serta menjaga kesehatan,’’ kata Louhenapessy.

Sementara itu Kapolda, Irjen Pol. Drs. Baharudin Djafar, M.Si. mengatakan kemanaan dan ketangguhan datang dari hati  yang dikedepankan. Pertama, Naku tidak ada yang Covid  karena imun tubuh kuat. Saat Kota Ambon masuk zona merah tapi Naku tetap hijau.

Dikatakan Kampung tangguh Nusantara adalah program Panglima TNI dan Kapolri untuk mendukung Pemda bagaimana menutuskan mata rantai COVID. Naku menjadi contoh. Kami akan terus dampingi untuk hidupkan kampung tangguh, sehingga secara otomatis tidak sulit kendalikan gangguan kamtimbamsas, kesehatan terjamin, imun meningkat, ekonomi juga bisa ditingkatkan.

Dirinya berniat, walaupun setelah pensiun akan tetap menjalin sliaturahmi dengan Kota Ambon juga dengan Naku dan semua Desa Tangguh yang ada.

Irjen Pol. Drs. Baharudin Djafar, M.Si meminta agar  tetap menjaga harmonisasi, sebab hal itu penting untuk tingkatkan imun, dengan faktor pertama sempurnakan ketakutan kepada pencipta, karena siapa yang sempurna pasti takut kepada pencipta maka semua akan melayani. (PJ)

Exit mobile version