Sekjen Kemendes PDTT Launching Smart Village Pertama di Maluku

Soft-launch platform digital Rutong.id secara virtual di ruang vlisingen balai Kota Ambon, Senin (1/3/2021). -dok-

AMBON (info-ambon.com)-Sekretaris Jenderal Kementerian Desa Pembangunan Desa Tertinggal dan Transmigrasi (Sekjen Kemendes PDTT) Taufik Madjid, mencanangkan Negeri Rutong, Kecamatan Leitimur Selatan (Leitisel) Kota Ambon sebagai smart village (desa pintar) pertama di Provinsi Maluku. Hal ini ditandai dengan soft-launch platform digital Rutong.id secara virtual di ruang vlisingen balai Kota Ambon, Senin (1/3/2021).

Sekjen Kemendes PDTT, Taufik Madjid, memberi apresiasi yang tinggi serta menyambut baik peluncuran platform digital Rutong.id Dijelaskan, langkah transformasi desa ke arah digital, telah diamanatkan Presiden RI Joko Widodo sejak 2020 lalu.

Langkah transformasi ini antara lain menitiberatkan pada percepatan perluasan akses dan peningkatan infrastruktur digital, seperti penyediaan layanan internet desa/kelurahan, persiapkan peta jalan transformasi digital di sektor-sektor strategis, antara lain pemerintahan, layanan publik, bantuan sosial, pendidikan, kesehatan, perdagangan, industri, dan penyiaran dan mempercepat integrasi pusat data nasional, serta penyiapan kebutuhan SDM.

Sementara itu, Walikota Ambon, Richard Louhenapessy, memberikan apresiasi yang tinggi atas soft launching Rutong.id, sebagai platform digital smart village yang pertama di kota Ambon dan Maluku.

Menurutnya, hal ini sejalan cita – cita pengembangan Ambon Kota Pintar atau Ambon Smart City. “Tidak ada cara lain untuk mengejar ketertinggalan kita selain dengan memanfaatkan teknologi digital. Digitalisasi adalah sebuah kebutuhan dan jika tidak diantisipasi kita akan terus tertinggal,” ujarnya.

Dikatakan, platform digital Rutong.Id akan membawa negeri Rutong semakin maju, mengoptimalkan pelayanan prima, inovasi, serta keterbukaan informasi yang merupakan ciri masyarakat modern. “Saya berharap hal ini dapat menjadi contoh, bagi negeri – negeri adat lainnya yang ada di kota Ambon,” tandas Walikota.

Raja Negeri Rutong, Reza Maspaitella dalam laporannya menyatakan, inisiasi pengembangan smart village Negeri Rutong adalah untuk menjawab tantangan-tantangan dalam tata kelola pemerintahan, pengembangan SDM sebagai titik sentral pembangunan, komunikasi publik yang efektif dan terbuka, pemberdayaan masyarakat, serta pengembangan sektor ekonomi.

“Sudah waktunya masyarakat negeri ini untuk melakukan suatu lompatan digital agar tetap dapat bersaing, baik secara nasional dan global. Dengan langkah awal negeri ini membuat platform digital Rutong.id,” ujarnya.

Dijelaskan, lewat platform digital ini, Negeri Rutong tetap akan mengutamakan adat budaya untuk memajukan perekonomian masyarakat negeri yang berbasis teknologi digital. Olehnya itu dirinya mengajak di negeri-negeri di wilayah Leitisel, untuk melaksanakan kerjasama pembangunan kawasan, guna Percepatan Pembangunan baik di sektor eco-agro forestry, Pariwisata dan Perikanan. (EVA)

Exit mobile version