JAYAPURA (info-ambon.com)– Dalam kesiapan menyambut momen Natal dan Tahun Baru 2024, Pertamina Patra Niaga Regional Papua Maluku melalui Sales Area (SA) Retail Papua melakukan pengawasan terhadap Kualitas dan Kuantitas BBM di wilayah Kota Jayapura.
Bersama Badan Metrologi Disperindag Kota Jayapura, tim SA Retail Papua melakukan sidak ke SPBU dan SPBE Kota Jayapura pada Kamis (5/12/2024).
Sales Area Manager Retail Papua, Ziko Wahyudi mengungkapkan sidak kali ini dilakukan guna memastikan kesiapan SPBU dalam melakukan pelayanan menjelang momen Natal dan Tahun Baru 2024 di Kota Jayapura.
“Sidak ini rutin kami lakukan, apalagi menjelang Nataru, kami ingin pastikan bahwa pelayanan di SPBU dapat berjalan normal dan lancar sesuai dengan SOP yang ada,” tutur Ziko.
Ziko menjelaskan, tujuan Pertamina mengajak Badan Metrologi Disperindag Kota Jayapura yakni untuk memeriksa tingkat keakuratan kualitas dan kuantitas BBM yang ada di SPBU.
“Ini merupakan komitmen kami dalam menjaga kualitas dan kuantitas, mulai dari pengecekan fisik sarfas dan kami lakukan uji tera di SPBU sebagai bentuk upaya kami dalam menjaga kepercayaan konsumen kepada Pertamina,” ucapnya.
Selain SPBU, tim SA Retail Papua juga melakukan sidak ke SPBE Doyo Sentani guna menjamin kualitas dan kuantitas stok LPG Bright Gas dalam kondisi aman menjelang Natal dan Tahun Baru 2024.
“Kami lakukan monitoring penyaluran Bright Gas, kehandalalan sarfas SPBE, dan pengujian kualitas serta berat tabung. Kami jamin tabung yang ada disini tersegel barcode sebagai produk asli pertamina sehingga Bright Gas yang keluar dari SPBE kami jamin kualitas dan kuantitasnya sesuai standar yang ditetapkan,” terangnya.
Reynold Korwa selaku Kepala UPTD Badan Metrologi Kota Jayapura mengatakan bahwa dari hasil sidak kali ini tidak ditemukan adanya indikasi kecurangan dan takaran BBM serta kualitas BBM sesuai dengan standar aturan yang berlaku.
“Ya, kami diberikan kewenangan untuk melakukan uji tera ulang terkait pengawasan kuantitas BBM di SPBU Entrop Kota Jayapura, dan hasilnya secara volume BBM dari nozzle sesuai dengan aturan yang berlaku, kemudian tanda tera dan tanda segel yang terpasang pada dispenser semua masih dalam keadaan aman tersegel dalam keadaan rapi, jadi masyarakat tidak perlu ragu membeli BBM disini,” ujarnya.
Sebelumnya, Pertamina memastikan terkait produk Pertamax telah memenuhi standar kualitas yang ditetapkan. Hasil uji laboratorium yang dilakukan oleh LEMIGAS dan Lembaga Afiliasi Penelitian dan Industri (LAPI) ITB menyatakan bahwa kualitas Pertamax telah sesuai dengan standar yang ditetapkan dan telah dinyatakan memenuhi spesifikasi yang ditetapkan oleh Direktorat Jenderal Minyak dan Gas Bumi (Migas) Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM).
Area Manager Comm, Rel & CSR Pertamina Patra Niaga Regional Papua Maluku Edi Mangun mengatakan, pihaknya menjamin ketersediaan produk, kualitas dan kuantitas BBM dalam kondisi aman dan siap untuk menyambut momen Natal dan Tahun Baru 2024.
“Akan terus kami lakukan pengawasan kedepannya, demi menjaga kualitas dan kuantitas produk Pertamina, dan juga untuk menjamin ketersediaan stok produk BBM dalam menyambut Nataru nanti,” tutup Edi.
Apabila masyarakat menemukan pelanggaran, bukti kecurangan atau keluhan terkait produk dan layanan Pertamina maka dapat menghubungi Pertamina Call Center (PCC) 135. (EVA)