AMBON (Info-ambon.com)- Ribuan pendukung padati lokasi kampanye Akbar Pasangan Calon (Paslon) Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Maluku nomor Urut 3, Hendrik Lewerissa dan Abdullah Vanath yang digelar di Lapangan Merdeka Ambon, Rabu (13/11/2024).
Hadir dalam kampanye Akbar tersebut relawan Rovik Afifudin, Sam Latuconsina dan sejumlah Partai Politik (Parpol) pengusung yakni, Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra), Perindo, Nasdem, PKN, Buru, Gelora, PSI dan Partai Buru.
Dari pantauan media ini di lapangan, sekira pukul 14.00 WIT, terlihat ribuan pendukung dari berbagai daerah dengan atribut lengkap kampanye mulai berbondong-bondong memadati, dikawal ketat Aparat TNI-Polri.
Kampanye Akbar yang dibuka secara lansung Ketua tim pemenang LAWAMENA, Said Assagaf mengajak masyarakat Maluku, jangan pilih pemimpin yang suka marah-marah, suka maki-maki.
“Jadi jangan salah pilih pemimpin yang suka marah-marah, suka maki-maki tetapi pilih pemimpin yang suka memaafkan dan sopan santun,” tegas assagaf sembari menunjuk Kantor Gubernur Maluku.
Mantan Gubernur Maluku itu menyebutkan bawah, pegawai Pemrov Maluku itu, orangnya cerdas dan pintar.
“Pegawai Pemprov itu pintar-pintar, yang salah itu Pemimpinya, jadi jangan salahkan Pegawainya tapi salahkan Pemimpin sebelumnya,” tungkas Asagaff.
Selain itu, Assagaf juga menyinggung kinerja Komisi Pemilihan Umum (KPU) Maluku, yang diduga telah melakukan memberikan bocoran soal saat Debat pertama Paslon Gubernur-Wakil Gubernur.
“Kinerja KPU saat debat itu perlu dipertanyakan, kenapa begitu. Karena diduga KPU telah memberikan contekan kepada Paslon lain. Dimana saat itu, terdapat paslon lain menjawab pertanyaan dengan membaca catatan. Untuk itu kinerja KPU harus dipertanyakan,” tandas dia..
Selain itu, Calon Gubernur Maluku, Hendrik Lewerissa menyatakan ingin melihat masa depan maluku yang lebih baik. Maluku saat tentu mempunyai kantong kemiskinan yang ekstrim, dengan kekayaan yang ada di Maluku, kekayaan dengan tambang emas yang banyak, tidak pantas Maluku menjadi Kota kemiskinan nomor urut ke-4 di Indonesia.
“Jika Lawena menyampaikan maluku tidak baik-baik saja, itu berarti LAWAMENA tidak menyinggung Paslon lai, tidak merendahkan Maluku, tapi itu Kami lakukan untuk Maluku Pung BAE,” katanya.
“Maluku butuh pilih pemimpin yang tepat. Katong seng bilang kalau Hendrik- AV menjadi Maluku tidak perlu banyak janji denga. Kalau kita janji begitu berarti sama saja LAWAMENA sudah menipu masyarkat Maluku,” teriaknya.
Lewerissa pun berjanji, akan memberikan pelayanan terbaik bagi maluku.
Menurutnya, hari ini kualitas pendidikan maluku merupakan pendidikan terendah di maluku. Maka dari itu kita akang pastikan tidak ada lagi kekurangan tenaga kerja di Maluku.
“Yang penting datang di Maluku, bangun Maluku. LAWAMENA jua janji akan melanjutkan Program Presiden Prabowo yaitu, makan gratis, dan juga layanan kesehatan,” janji HL dalam orasi penutupnya.
Selain itu, Calon Wakil Gubernur, Abdullah Vanath dalam orasi politiknya menyinggung persoalan permasalahan Masyarakat Maluku 5 tahun sebelumnya hingga saat ini.
“Maluku memiliki kondisi yang rapuh, pondasi ekomoni hanya bisa di pertahan dengan ekonomi swasta. Hingga menyelesaikan Blok Masela, Lumbun Ikan Nasional, untuk mendampingi anak-anak kita yang tidak bisa tertampung di Institusi di Negeri Ini,” teriak Cawagub HL dalam orasinya.
Untuk itu, tegas Mantan Bupati Seram Bagian Timur (SBT) dua periode itu bahwa, yang bisa mengatasi masalah itu hanya bisa dilakukan oleh Paslon Gubernur dan Wakil Gubernur LAWAMENA. Karena Paslon Nomor urut tiga sudah pasti di dukung oleh Presiden terpilih Prabowo Subianto.
“Ini adalah terobosan pertama bawa Kapitan Putra Seram telah menjadi Wakil Gubernur Maluku untuk memajukan Maluku yang lebih baik lagi kedepannya,” pungkas Vanath. (EVA)
Discussion about this post