PLN ULP Moa Gelar Aksi “Beach Clean Up” di Destinasi Wisata Pantai Syota

Bersih sampah yang dilakukan PT PLN (Persero) Unit Layanan Pelanggan (ULP) Moa, Kamis.-dok-

MOA (info-ambon.com)- PT PLN (Persero) Unit Layanan Pelanggan (ULP) Moa menggelar aksi “Beach Clean Up” di destinasi wisata yang berlokasi di Dusun Syota, Desa Klis, Kecamatan Moa Lakor, Kabupaten Maluku Barat Daya (MBD), Kamis (1/6/2023).

Aksi Beach Clean Up yang merupakan bagian dari Employee Volunteer Program (EVP) ini digelar di Pantai Syota, Tiakur Kabupaten, Maluku Barat Daya (MBD) dengan melibatkan pegawai PLN ULP Moa.

Manager PT PLN (Persero) ULP Moa, Don Freddy Efruan menuturkan, aksi sosial yang dilakukan merupakan salah satu rangkaian dari program sukarela perusahaan, yang bertujuan untuk memberikan kontribusi nyata sekaligus edukasi terkait pentingnya menjaga lingkungan bagi masyarakat sekitar.

“Hal ini yang menjadi motivasi pegawai PLN ULP Moa untuk turut mengambil andil menjaga lingkungan, terutama di destinasi wisata yang tentunya diharapkan dapat membangkitkan perekonomian daerah setempat,” tutur Don Freddy Efruan dalam rilis tertulis yang diterima Redaksi info-ambon.com di Ambon, Jumat (2/6/2023).

Dijelaskan, kegiatan ini bukan hanya menjadi momen untuk membersihkan pantai, tetapi juga untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya menjaga kebersihan lingkungan.

Menanggapi hal tersebut, General Manager PLN Unit Induk Wilayah (UIW) Maluku dan Maluku Utara, Awat Tuhuloula berharap, melalui EVP, seluruh pegawai PT PLN (Persero) dapat memberikan kontribusi yang berkelanjutan bagi lingkungan sekitar dan menjadi agen perubahan dalam menjaga kebersihan, serta kelestarian alam.

“Kegiatan pembersihan pantai ini menjadi bukti nyata bahwa kepedulian dan tindakan nyata dapat memberikan perubahan positif bagi lingkungan dan masyarakat,” ujarnya. Diketahui Pantai Syota yang terletak ini merupakan salah satu destinasi wisata teranyar di Pulai Moa. Pesona alamnya yang menakjubkan membuat pantai ini pernah meraih Anugerah Pesona Indonesia 2022. Namun, belakangan keindahan pantai ini dipenuhi sampah plastik. (EVA)

Exit mobile version