EVP ODM PLN Tinjau PLTMG Ambon Peaker dan BMPP Nusantara 1 untuk Amankan Pasokan Listrik Nataru
LAMBON (info-ambon.com)-PLN terus memperkuat kesiapan sistem kelistrikan di wilayah Maluku dan Maluku Utara menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2026.
General Manager PLN Unit Induk Wilayah Maluku dan Maluku Utara (UIW MMU), Noer Soeratmoko menegaskan, seluruh unit di bawah koordinasinya telah berada dalam kondisi siaga penuh guna memastikan keandalan pasokan listrik selama periode penting tersebut.
“Seluruh jajaran PLN di Maluku dan Maluku Utara telah berada dalam posisi siaga penuh. Kami berkomitmen setiap potensi risiko dimitigasi sejak awal, termasuk melalui tambahan personel siaga, penguatan koordinasi dengan Unit Pelaksana dan Unit Layanan, serta monitoring sistem yang dilakukan 24 jam,” jelas Noer Soeratmoko.
Ia menambahkan, “Komitmen kami adalah memastikan perayaan Nataru di Maluku dan Maluku Utara berjalan meriah tanpa kendala listrik. Ini adalah bentuk pelayanan terbaik kami untuk masyarakat.”
Sebagai bagian dari penguatan pengamanan kelistrikan Nataru, Executive Vice President Operasi Distribusi Sulawesi, Maluku, Papua, dan Nusa Tenggara (EVP ODM) PT PLN (Persero), Ignatius Rendroyoko, melakukan kunjungan kerja sekaligus supervisi ke PLTMG Ambon Peaker dan BMPP Nusantara 1, Kamis (11/12/2025).
Kunjungan ini dilakukan untuk memastikan kesiapan pembangkit serta mengevaluasi kondisi sistem kelistrikan yang akan menopang kebutuhan listrik pada puncak aktivitas perayaan. Selain pemeriksaan teknis, tim juga berdiskusi untuk mengantisipasi potensi tantangan, seperti peningkatan beban dan dinamika sistem di wilayah kepulauan.
Ignatius Rendroyoko menegaskan, kesiapan pembangkit merupakan fondasi utama dalam menjaga keandalan listrik saat Nataru.
“Kesiapan pembangkit adalah faktor paling krusial dalam menjaga keandalan layanan saat Nataru. Kami ingin memastikan seluruh unit beroperasi pada kondisi terbaiknya, mulai dari sisi teknis, personel, hingga koordinasi lapangan. Harapannya, masyarakat dapat merayakan Natal dan Tahun Baru dengan aman, nyaman, dan tanpa gangguan kelistrikan,” ujarnya.
Ia juga menyoroti pentingnya sinergi lintas unit di bawah wilayah Maluku dan Maluku Utara.
“Wilayah Maluku dan Maluku Utara memiliki karakteristik sistem kelistrikan yang unik, sehingga respons cepat dan koordinasi antartim harus semakin diperkuat. Dengan kerja sama yang solid, kami yakin PLN dapat menjaga keandalan sistem selama periode siaga ini,” tambahnya.
Dari sisi operasional pembangkitan, Manager UPK Maluku, Maknun Amin menyampaikan, pihaknya telah meningkatkan kesiapsiagaan melalui monitoring real-time, penyiagaan personel teknis, serta pemeliharaan preventif untuk memastikan seluruh mesin pembangkit tetap dalam kondisi prima.
“Dukungan dan arahan dari manajemen pusat sangat penting bagi kami. UPK Maluku berkomitmen penuh memberikan layanan terbaik dengan memastikan pembangkit tetap andal selama masa siaga Nataru,” ungkapnya.
Melalui supervisi ini, PLN berharap seluruh infrastruktur pembangkit dan jaringan di Maluku khususnya dapat beroperasi stabil sehingga kebutuhan listrik masyarakat, fasilitas umum, serta kegiatan perayaan Nataru 2026 dapat berjalan lancar tanpa gangguan. (EVA)








Discussion about this post