Piru (info-ambon.com)- PT PLN (Persero) Unit Induk Pembangunan Maluku melalui Program PLN Peduli menyelenggarakan Pelatihan Pengolahan Bahan Baku Ikan di Negeri Piru, Kecamatan Seram Barat, Kabupaten Seram Bagian Barat, Provinsi Maluku.
Pelatihan yang diikuti 18 peserta ini dipusatkan di Kantor Negeri Piru dan dilaksanakan selama 3 hari dari tanggal 5-7 Desember 2020.
General Manager Jonner MP Pardosi menyampaikan, kegiatan ini merupakan bentuk program kepedulian PLN dalam meningkatkan perekonomian di Negeri Piru di tengah masa pandemic covid – 19. “Harapan kami adalah program ini bisa bermanfaat bukan hanya untuk semntara waktu saja tapi untuk jangka waktu yang panjang dan bisa berkembang menjadi usaha mandiri masyarakat guna peningkatan perekonomian masyarakat Negeri Piru.
Kami dari PLN siap membantu mendampingi agar kelompok-kelompok usaha mandiri bisa terbentuk dan berkembang semakin maju ,” tutur Jonner saat pelatihan pengolahan ikan di Piru, Rabu (9/12/2020).
Selama pelatihan, para peserta praktek diajarkan untuk membuat abon ikan dan ikan asin rendah garam dengan kualtias yang baik.
Diharapkan dengan hasil perikanan yang merupakan potensi utama di Negeri Piru dapat diolah menjadi produk yang higienis, tahan lama dan mempunyai nilai ekonomis lebih tinggi. Tak lupa juga dalam pelaksanaan kegiatan ini tetap mengutamakan prosedur pencegahaan covid – 19 dengan memakai masker, menjaga jarak dan mencuci tangan.
Sementara itu, Pejabat Raja Negeri Piru, Royanto Manupassa berharap, hasil pelatihan pengolahan bahan baku ikan ini dapat diaplikasikan langsung, sehingga meningkatkan pemberdayaan masyarakat yang bermuara pada peningkatan ekonomi rumah tangga di Negeri Piru.
Henike Mandaku, salah satu peserta pelatihan pengolahan bahan baku ikan dari Negeri Piru, mengungkapkan rasa syukur dan sangat antusias mengikuti pelatihan ini sejak awal mula diinformasikan akan adanya pelatihan di Desa Piru. “Ini katong su tunggu program seperti ini, katong merasa dibantu dan diperhatikan oleh PLN apalagi pas keadaan covid-19.
Katong ucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya dan mudahan-mudahan katong bisa didampingi sampai katong bisa mandiri kedepannya” kata Heni.(EVA)