AMBON (info-ambon.com)- Komisi Pemilihan Umum (KPU) Buru secara resmi menyerahkan bendera kirab 2024 kepada KPU Kota Ambon diterima langsung Ketua KPU Kota Ambon M Shaddek Fuad . Dimana, hari ini secara resmi, Kirab Pemilu telah berada di wilayah administrasi Pemerintah Kota (Pemkot) Ambon.
Diketahui, sebelumnya, Kirab Pemilu tahun 2024 membawakan bendera tersebut di Kabupaten Buru, mereka telah melewati 2 Provinsi yaitu, Provinsi Papua dan Papua Barat. Kemudian melanjutkan ke Provinsi Maluku dan telah melewati 4 kabupaten kota di Provinsi Maluku, yaitu Kabupaten Seram Bagian Timur, Kabupaten Maluku Tengah, Kabupaten Seram Bagian Barat, Kabupaten Buru Selatan, dan hari diserahkan Ke Kota Ambon yang merupakan ibukota Provinsi Maluku, kemudikan akan dilanjutkan ke Bau-bau, Sulawesi Tenggara.
Penjabat Wali Kota Ambon, Bodewin Wattimena menyampaikan, kirab pemilu itu telah menjadi tanggung jawab KPU Kota dan Stakeholder termasuk Pemkot Ambon dapat memanfaatkan momentum ini dengan baik, karena merupakan ajang sosialisasi kepada masyarakat. “Kirab Pemilu 2024 telah berada di wilayah administrasi Pemkot Ambon, tentu momentum ini harus dimanfaatkan secara efektif, untuk sebagai bagian dari upaya sosialisasi kita kepada seluruh masyarakat Kota Ambon akan dilaksanakan dimulai dari hari ini,” katanya dalam sela-sela sambutannya saat Kirab pemilu 2024 di Pelataran Gong Perdamaian Dunia, Ahad, (4/6/2023).
Wattimena meminta kepada seluruh masyarakat di Kota Ambon untuk partisipasi dalam pemilu di tahun 2024 nanti. “Bendera Kirab pemilu merupakan edukasi tentang pemilu kepada masyarakat, mulai dari pengenalan bendera partai politik, peserta pemilu, cek DPT Online serta sosialisasi daerah pemilihan yang ada di Kota Ambon. Maka dalam kurun waktu itu harus dapat kita manfaatkan mungkin dalam menunjang efektivitas sosialisasi dan pendidikan pemilih bagi warga masyarakat di Kota,” terang dia.
Disampaikan, salah satu tugas pemerintah adalah memfasilitasi penyelenggaraan pemilu dan Pemilukada tahun 2024. Dengan begitu, saya mendorong secara aktif agar tahapan-tahapan Pemilu 2024 mendatang dapat mencerminkan Kota Ambon memang betul-betul siap melaksanakan Pemilu yang berkualitas, bermartabat, tidak hanya dari sisi pelaksanaannya tetapi juga dari sisi kondusitasnya.
Selain itu, ditambahkan, saya mengingatkan bahwa di era kemajuan teknologi informasi saat ini, semua hal lebih terbuka dan transparan di media sosial, apapun yang kita lakukan, tentunya akan sangat mudah disoroti oleh masyarakat. “Suksesnya Pemilu bukan hanya bersandar pada integritas penyelenggara Pemilu dan peserta saja, tetapi harus didukung oleh seluruh pemangku kepentingan di Kota ini, demi terciptanya sinergitas yang kuat dan saling berkesinambungan ,” tandasnya. (EVA)