TOBELO (info-ambon.com)-PT PLN Persero Unit Induk Wilayah Maluku dan Maluku Utara (UIW MMU) melalui Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Tobelo menyambungkan aliran listrik di PT Morotai Marine Culture (MMC) dengan daya LI3 555 kVA. PT MMC merupakan pelanggan pertama di ULP Daruba dengan daya penyambungan terbesar, pada Selasa (27/2/2024).
General Manager PLN UIW MMU, Awat Tuhuloula menjelaskan, penyambungan listrik bagi pelanggan baru ini untuk mendukung industri perikanan di kawasan Maluku Utara itu. Industri ini berlokasi di Pulau Ngele Ngele Besar, Kecamatan Morotai Selatan Barat, Kabupaten Pulau Morotai, yang menjadi salah satu kawasan sektor perikanan.
“Sejalan dengan komitmen kami dalam mendorong pertumbuhan industri dan bisnis, kami menjamin keandalan suplai listrik pada lokasi operasional industri perikanan di Pulau Morotai ini,” jelas Awat.
Awat berharap, kerja sama pemenuhan akses listrik di PT MMC dapat mengakomodir potensi perikanan wilayah tersebut, sehingga taraf hidup masyarakat pada umumnya maupun yang berprofresi sebagai nelayan turut meningkat.
Adapun penandatanganan surat perjanjian hak dan kewajiban para pihak dituangkan dalam sebuah Surat Perjanjian Jual Beli Tenaga Listrik (SPJBTL) terjalin antara PT PLN (Persero) dengan PT MMC. Dalam hal ini, PT PLN (Persero) diwakili oleh Sarif Selang selaku Manager PT PLN (Persero) UP3 Tobelo, sedangkan dari PT Morotai Marine Culture (MMC) diwakili oleh Sutrisno Sukendy selaku Direktur Utama PT MMC.
Sementara itu, Senior Manager Niaga dan Manajemen Pelanggan PT PLN (Persero) UIW Maluku Maluku Utara, Maman Sulaeman mengatakan, penyambungan pelanggan baru PT MMC ini menggambarkan adanya peningkatan pertumbuhan ekonomi di Kabupaten Pulau Morotai. Kata dia, sebagai penyedia tenaga, listrik, PT PLN (Persero) akan senantiasa mendukung segala kegiatan yang dapat mendorong pertumbuhan ekonomi guna meningkatkan penjualan tenaga listrik di lingkup wilayah kerja PT PLN (Persero) UIW MMU.
“Dengan adanya pemasangan pelanggan baru PT Morotai Marine Culture (MMC) Daya LI3 555 kVA mampu mendatangkan banyak hal baik. Seperti halnya sebelum PT Morotai Marine Culture (MMC) menjadi pelanggan, masyarakat di Pulau Ngele Ngele Besar hanya dapat menggunakan listrik selama 12 jam setiap harinya, namun sekarang masyarakat di Pulau Ngele Ngele Besar dapat menggunakan listrik selama 24 jam dalam sehari. Dalam mmenuhi kebutuhan listrik sehari hari masyarakat Pulau Ngele Ngele Besar tidak perlu khawatir lagi karena sekarang PT PLN (Persero) telah siap menyuplai listrik selama 24 jam nonstop,” ujar Maman Sulaeman.
Melihat kondisi saat ini dengan bertambahnya jumlah pelanggan tegangan menengah serta suplai listrik 24 jam di Pulau Ngele Ngele Besar, diharapkan dapat mendorong peningkatan laju penjualan tenaga listrik, serta mampu menambah penjualan produk-produk ketenagalistrikan dan meningkatkan daya beli masyarakat terhadap energi listrik.
Penyalaan baru PT MMC dengan Daya LI3 555 kVA itu turut dihadiri Maman Sulaeman selaku SRM Niaga dan Manajemen Pelanggan PT PLN (Persero) Unit Induk Wilayah Maluku Maluku Utara (UIW MMU), Sarif Selang selaku Manager PT PLN (Persero) UP3 Tobelo, Assistant Manager Jaringan dan Konstruksi PT PLN (Persero) UP3 Tobelo, Assistant Manager Pemasaran dan Pelayanan Pelanggan PT PLN (Persero) UP3 Tobelo beserta para staff PT PLN (Persero) UP3 Tobelo. Dari pihak PT Morotai Marine Culture (MMC) turut hadir Sutrisno Sukendy selaku Direktur Utama PT MMC. (EVA)