AMBON (info-ambon.com)-Pemerintah Provinsi Maluku menjalin sinergi dengan TNI Angkatan Laut untuk memperluas jangkauan layanan kesehatan hingga ke wilayah terpencil melalui pemanfaatan Kapal Rumah Sakit KRI dr. Suharso-990. Hal ini ditandai dengan kunjungan resmi jajaran Pemprov Maluku ke kapal tersebut yang tengah bersandar di Dermaga Kesatrian Tawiri, Kecamatan Teluk Ambon, Senin (8/9/2025).
Kunjungan dilakukan oleh Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Setda Provinsi Maluku, Dr. Djalaluddin Salampessy, dan Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Maluku, dr. Yan Aslian Noor, MPH, serta sejumlah pejabat daerah. Mereka diterima oleh Asisten Operasi Dankodaeral IX Kolonel Laut (P) Sigit Sugihartono, mewakili Komandan Kodaeral IX Laksamana Muda TNI Hanarko Djodi P., S.H., didampingi Kepala Dinas Kesehatan dan Karumkital dr. F.X. Suhardjo Kodaeral IX.
Kunjungan ini bertujuan untuk meninjau langsung fasilitas medis yang tersedia di kapal rumah sakit milik TNI AL tersebut, serta memperkuat koordinasi antara TNI AL dan Pemerintah Daerah dalam mendukung pelayanan kesehatan bergerak di wilayah 3T (Tertinggal, Terdepan, dan Terluar).
“KRI dr. Suharso-990 memiliki fasilitas kesehatan yang sangat lengkap, mulai dari ruang operasi, ICU, laboratorium, hingga ruang rawat inap dan sarana penunjang lainnya,” ujar dr. Yan Aslian Noor.
Menurutnya, kondisi geografis Maluku yang terdiri dari ribuan pulau membuat akses layanan kesehatan tidak merata. Oleh karena itu, kehadiran KRI dr. Suharso-990 dinilai sangat strategis dalam menjangkau wilayah-wilayah yang selama ini sulit dijangkau.
Dinas Kesehatan Provinsi Maluku sendiri telah melakukan pemetaan Daerah Bermasalah Kesehatan (DBK) sebagai dasar pembentukan tim kesehatan terpadu yang akan bergerak bersama TNI AL ke lokasi-lokasi prioritas.
“Hal ini untuk menjamin equity atau keadilan dalam pelayanan kesehatan bagi seluruh masyarakat Maluku, terutama yang tinggal di daerah-daerah terluar,” jelas Yan.
Sementara itu, Komandan KRI dr. Suharso-990, Letkol Laut (P) Imam Ibnu Hajar, menegaskan komitmen TNI AL untuk tidak hanya menjaga kedaulatan laut, tetapi juga terlibat aktif dalam misi kemanusiaan, termasuk pelayanan kesehatan bagi warga pesisir dan kepulauan.
“Kami siap mendukung program pemerintah daerah, terutama dalam bakti sosial, operasi kesehatan, dan pengobatan massal bagi masyarakat di daerah 3T,” tegas Imam.
KRI dr. Suharso-990 merupakan kapal rumah sakit andalan milik TNI Angkatan Laut yang dilengkapi dengan tim dokter umum, spesialis, perawat, dan tenaga medis profesional lainnya. Kapal ini dirancang khusus untuk menjalankan misi kemanusiaan di wilayah perairan Indonesia, terutama di daerah dengan akses terbatas terhadap layanan kesehatan. (EVA)








Discussion about this post