AMBON (info-ambon.com)-Tiga Bank Sampah binaan PT Pertamina (Persero) DPPU Pattimura Ambon mendapat penghargaan terbaik dari Pemerintah Provinsi Maluku, karena mampu mengelola sampah dengan 3R yakni reduce, reuse, dan recycle.
Adapun ketiga bank sampah yakni sampah Air manis kerja sama Nature Community dan PT Pertamina DPPU Pattimura Ambon, Bank Sampah lainnya adalah Bank Sampah Edukasi PAUD Sadar Lingkungan (Darling), dan Bank Sampah Hasoma Hatu.
Penghargaan diserahkan oleh Ketua Penggerak PKK yang juga sekaligus istri Gubernur Provinsi Maluku, Ny Widya Murad Ismail dan Kepala Dinas Lingkungan Hidup Provinsi Maluku, Roy C. Siauta.
Meskipun baru berdiri, kedua bank sampah Bank Sampah Edukasi PAUD Sadar Lingkungan (Darling) dan Bank Sampah Hasoma Hatu telah menunjukkan kemajuan yang baik dalam mengelola sampah di sekitarnya.
Widya juga mengingatkan kepada ibu rumah tangga senantiasa menjaga kebersihan dengan membekali diri untuk memiliki keterampilan mengelola sampah, serta jangan menjadikan sampah sebagai musuh namun sebagai sahabat.
“Jika sampah menjadi sahabat kita, maka secara bersama, kita semua dapat mengatasi permasalahan sampah dan menimilaisir bencana akibat sampah di Maluku,” katanya, dalam pemberian penghargaan di Gedung PKK Provinsi Maluku,” Sabtu (24/10/2020) pecan lalu.
Sementara itu, Kepala Dinas Lingkungan Hidup Provinsi Maluku, Roy C. Siauta berpesan agar seluruh kelompok beserta anggotanya semakin semangat untuk berpartisipasi mengurangi timbulan sampah di Maluku. Unit Manager Communication, Relations dan CSR MOR VIII PT Pertamina (Persero), Edi Mangun menyebutkan komunitas bank sampah memiliki nasabah lebih dari 15 orang dan kegiatan penimbangan yang rutin dilakukan dengan jumlah setoran sampah yang dibawa masing-masing nasabah lebih dari 50 kg.
Penghargaan terbaik pengelolaan pada bank sampah diberikan bersamaan dengan kegiatan penyerahan secara simbolik bantuan sarana prasarana pendukung pengolahan sampah organik berupa komposter dan unit biopori kepada kelompok Dasa Wisma Alstonia RT002/RW 04 Kel. Ahusen, Kota Ambon
Kegiatan bertujuan untuk mensosialisasikan penggunaan komposter dan biopori untuk mengatasi masalah sampah organik dan memberikan apresiasi kepada kelompok penggiat persampahan di Maluku. Pada kegiatan ini Dinas Lingkungan Hidup Provinsi Maluku mengundang 12 kelompok yang telah memiliki kiprah baik dalam pengurangan sampah di lingkungannya yag berasal dari bank sampah, komunitas, dan dasa wisma.(EVA)