AMBON(inFo AMbon) – Setelah disambut baik oleh menteri PPPA, Yohana Yembisse terkain niat Ambon menuju kota layak Anak, Pemerintah Kota (Pemkot) Ambon melalui Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak, Masyarakat dan Desa (PPPAMD) Ambon melakukan sosialisasi gugus tugas kota layak anak kota Ambon di Hotel Everbright, Selasa (9/1/18).
Sosialisasi gugus tugas kota layak anak di Ambon.-eva-
Walikota Ambon, Richard Louhenapessy, dalam sambutannya mengatakan sekarang ini kita berada pada era milenial yang di tandai dengan hebatnya teknologi, dan kata kunci untuk menghadapi era ini adalah menguasai Sumber Daya Manusia (SDA) dan oleh karena itu, seluruh aspek untuk yang terkait dengan SDA adalah anak.
“Menjadikan kota layak anak bukan berarti hanya bicara lantas selesai, namun ada banyak indicator yang harus dilalui sebuah kota guna mewujudkannya. Bahkan untuk mencapai tahap puncak, ada beberapa kategori yang harus dilalui diantaranya tingkat pratama, madya, nindya, dan utama.
Banyak hal yang harus dibuat dan butuh komitmen dari semua OPD terkait, tokoh adat, masyarakat, DPRD terkait regulasi serta tentu tokoh agama dan masyarakat luas,’’ katanya.
Yang paling utama, Lanjutnya, Kota layak ini harus di pahami secara utama, apa yang di maksudkan dengan kota layak anak ini, adalah suatu pembangunan kabupaten/kota yang mengingtegrasikan sumber daya pemerintah, masyarakat dan dunia usaha yang terencana sistematis.
Kepala Dinas PPPAMD, Rina Purmiasa mengatakan, Menteri PPPA, Yohana Yembisse berharap Kota Ambon bisa melakukan akselerasi untuk menuju kota layak anak, tentunya kota layak anak itu multi tes pekerjaan lintas sektor yang tidak bisa di lakukan secara sektoral.
Untuk itu, sosialiasasi ini penting untuk menjawab tantangan dari Ibu menteri, apakah kota Ambon bisa melakukan percepatan menuju kota layak anak atau tidak.
Ia berharap kegiatan hari ini bisa menciptakan presepsi dan pemahaman kepada para pemangku kepentingan tentang fungsi dan peran masing-masing menuju kota layak anak.(IA-EVA)
Discussion about this post