AMBON (info-ambon.com)- Pemerintah Kota (Pemkot) Ambon membongkar dua Pasar, Yakni di eks Pasar Lama dengan kurang lebih 100 lapak, dan di pasar Gotong Royong dengan jumlah 95 lapak, Kelurahan Honipopu, Kecamatan Sirimau.
Dalam pantauan info-ambon.com di lapangan, pembongkaran eks pasar lama dan gotong royong oleh Pemkot dalam hal ini Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disperindag) Kota Ambon dan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) di kawal lansung oleh TNI, Polri. Selain itu, pembongkaran berjalan dengan baik, tidak ada perlawanan.
Asisten II Pemkot Ambon, Fahmi Salatalohy menyampaikan, Pemkot hari ini melakukan pembongkaran lapak di dua lokasi, yakni eks Pasar Lama dan Gotong Royong. Sebelumnya, Pemkot telah melakukan pemberitahuan kepada para pedagang eks pasar lama dan gotong royong selama tiga kali.
“Kami memberikan apresiasi kepada pedagang, yang mana pada saat pembongkaran tidak ada perlawanan, ” katanya kepada wartawan di sela-sela pembongkaran lapak, Jumat (3/2/2023).
Dikatakan, pembongkaran kedua pasar merupakan kebijakan dari pak Penjabat Wali Kota Ambon. “Ini adalah kebijakan Pak Penjabat Wali Kota Ambon, yang mana sudah menjadi kesepakatan dengan pedagang. Sebelum dibongkar lapak ini sudah ada sosialisasi dan dialog Antara mereka dengan Pak Wali, saya kira ini cukup sederhana untuk pembongkaran saat ini. Lokasi eks pasar lama ini direncanakan menjadi kawasan kuliner. Sementara pedagang dipindahkan ke pasar gotong royong,” terang Salatalohy.
Selain itu, lanjut Salatalohy, alasan dibongkarnya eks pasar lama, untuk lebih ke kenyamanan Kota Ambon dikunjungi. “Untuk lokasi ini akan digunakan sebagai tempat kuliner, dan bisa melihat Kota Ambon sebagai Kota yang nyaman untuk dikunjungi,” tutup dia. (EVA)