AMBON (info-ambon.com)- Dalam beberapa pekan terakhir, di Kota Ambon terjadi kelangkaan Bahan Bakar Minyak berbahan Minyak Tanah (Mitan). DPRD Maluku mulai mengambil langkah akibat hal tersebut.
Pasalnya, kelangkaan Mitan terjadi pada saat menjelang perayaan Hari Natal tahun 2024 dan Tahun Baru 2024.
Hal ini menjadi sorotan, Anggota DPRD Maluku dari Dapil Kota Ambon, Rovik Afifudin menyoroti hal tersebut, Engan meminta pihak Pertamina agar segera melakukan operasi pasar.
Menurutnya, dengan melakukan operasi pasar maka dapat ditemukan penyebab kelangkaan Mitan di masyarakat.
”Ini mau menyambut Natal dan Tahun Baru jadi kami minta jangan sampai terjadi kelangkaan minyak tanah kalau sampai terjadi kelangkaan maka kita akan melakukan proses,” tandas dia.
Dengan begitu, pihak meminta Pertamina agar mengevaluasi bahwa minyak tanah yang disalurkan ke agen-agen Mitan mesti dipastikan bahwa agen menjual hanya kepada masyarakat karena itu Mitan bersubsidi.
Selain itu, pihaknya mencurigai, Jangan sampai Mitan bersubsidi digunakan oleh kebutuhan produksi oleh agen Mitan.
”Mitan yang bersubsidi hanya diperuntukkan untuk kebutuhan konsumtif jangan sampai dialihkan untuk kebutuhan produksi produktif. Karena beda itu diharganya,” tutup dia. (EVA)