AMBON (info-ambon.com)- Melalui program Light Up the Dream, PLN kembali memberikan bantuan penyambungan listrik gratis kepada 48 Keluarga Kurang mampu Provinsi Maluku dan Maluku Utara, salah satunya di Olilit Raya, Saumlaki, Kabupaten Kepulauan Tanimbar (KKT), Provinsi Maluku, Kamis (1/2/2024).
PT PLN (Persero) Unit Induk Wilayah Maluku dan Maluku Utara terus berupaya membuka akses kebutuhan energi listrik bagi masyarakat di daerah itu.
General Manager PLN UIW MMU, Awat Tuhuloula menyatakan, Light Up The Dream merupakan sebuah program nasional yang diimplementasikan berkat donasi pegawai PLN.
Kali ini, bantuan listrik gratis diberikan bagi keluarga kurang mampu di wilayah kerja Unit Induk Wilayah Maluku dan Maluku Utara tersebar yang salah satunya terdapat di daerah Olilit Raya, Saumlaki, Kabupaten Kepulauan Tanimbar (KKT), Provinsi Maluku.
“Program ini lahir dari kepedulian pegawai PLN di wilayah kerja kami untuk mewujudkan mimpi masyarakat akan pemenuhan kebutuhan energi listrik. Membuka tahun ini, kami bagikan kebahagiaan itu dengan masyarakat kurang mampu di 2 Provinsi, yakni Maluku dan Maluku Utara. Program ini akan berjalan setiap bulan secara konsisten dan semoga akan semakin banyak keluarga kurang mampu yang dapat dilistriki secara gratis,” ujar Awat dalam rilis tertulis yang diterima Redaksi info-ambon.com, Kamis (1/02/2024).
Awat berharap, dengan hadirnya listrik di Maluku dan Maluku Utara lewat program Light Up the Dream, tak hanya memenuhi kebutuhan listrik warga, melainkan juga lebih dari itu bisa membuka peluang pemanfaatannya untuk peningkatan pendapatan mereka.
“Pakai listrik ini tak hanya buat terang rumah, tapi warga bisa juga mengembangkan usahanya. Baik dari sektor perikanan maupun kelautan, maupun pariwisata. PLN menjembatani mimpi mereka dengan melakukan penyalaan secara gratis, semoga donasi dari para pegawai dapat bermanfaat bagi sesama dan menjadi ladang amal bagi yang bersangkutan,” harapnya.
Sejalan dengan hal itu, sebagai penggerak program Light Up the Dream di Olilit Raya, salah satu Manager PLN Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3), yakni Manager UP3 Saumlaki, Hengky Purbo Lesmono optimis listrik gratis ini bisa terus diupayakan, agar impian desa-desa lainnya juga terwujud.
“Insya Allah kegiatan ini akan terus berlanjut dan harapan kami program ini membawa berkah untuk kita semuanya.”
Salah seorang warga Oililit Raya sebagai salah satu penerima bantuan, Petrus Refwalu mengungkapkan rasa syukurnya atas bantuan listrik gratis tersebut yang diterimanya.
“Terima kasih PLN, berkat listrik gratis, kegiatan sehari-hari menjadi lebih mudah karena sudah adanya penerangan di dalam rumah, anak-anak lebih nyaman belajar di malam hari. Sebelumnya anak-anak sangat kesusahan karena untuk belajar saja mereka harus menggunakan lampu pelita yang mana mengganggu penglihatan mereka, sehingga kami sangat bersyukur bahwa ada kepedulian kepada kami dari PLN ,” ujar Petrus.
Apresiasi yang sama disampaikan penerima manfaat lainnya di Desa Bicoli, Sulaiman.
Kata Sulaiman, jauh sebelum ada bantuan ini, dirinya dan keluarga kesulitan mengakses energi listrik. Hanya mengandalkan tetangga atau keluarga secara terbatas.
“jadi, dengan adanya bantuan listrik gratis ini memudahkan saya dan keluarga, terutama dalam pemenuhan kebutuhan sehari-hari. Kita tidak lagi kesulitan. Setidaknya, sudah ada listrik yang bisa digunakan untuk penerangan terutama di malam hari. Mau belajar, mau memasak, mau mencuci, semua sudah bisa dilakukan di malam hari dengan senang, karena penerangan sudah ada. Sebelumnya terbatas, kami hanya menggunakan lilin namun cahayanya sangat terbatas,” tutur Sulaiman. (EVA)
Discussion about this post