Lateri dan Amahusu akan Jadi Lokasi Pasar Murah 2020

Sekretaris Dinas Perindustrian Perdagangan (Disperindag) Kota Ambon Janes Aponno.

AMBON (info-ambon.com)-jelang hari besar keagamaan, khususnya Natal 2020, Pemerintah Kota (Pemkot) Ambon akan menggelar pasar murah. Tahun ini, yang menjadi lokasi pasar murah yakni Kelurahan Lateri, Kecamatan Baguala dan Negeri Amahusu, Kecamatan Nusaniwe, Kota Ambon. Kegiatan digelar pecan depan.

Sekretaris Dinas Perindustrian Perdagangan (Disperindag) Kota Ambon Janes Aponno mengaku, pasar murah sebagai salah satu program rutinitas Disperindag untuk membantu warga kurang mampu saat menghadapi hari-hari besar keagamaan seperti Lebaran, Natal dan tahun baru.

Beberapa hari lalu, Disperindag telah melakukan pertemuan dengan distributor yang bekerjasama dalam pasar murah nanti.

“Pasar murah sudah disetujui Walikota, tetapi secara teknis pelaksanaannya karena dimasa Pandemic Covid-19, sehingga akan menunggu petunjuknya seperti apa, ” katanya kepada wartawan di ruang kerjanya, Kamis (3/12/2020).

Dijelaskan, penjualan pada pasar murah tidak lagi sistem mobile sebab ketika diberikan waktu yang sempit, otomatis konsumen akan berjubel sehingga sistemnya tetap penjualan ditempat dengan distributor yang terlibat kurang lebih ada 20-an.

“Kita juga sementara ini masih ambil data masing-masing wilayah punya warga kurang mampu agar tidak salah sasaran. Bisa saja orang yang ekonomi kuat ikut belanja. Sebab belajar dari pengalaman, ada ASN yang ikut berbelanja pada pasar murah,” bebernya.

Diakui, kadang saat pembagian kupon pasar murah apakah harus melalui kepala Desa atau langsung RT, yang membuat siapapun dapat ketika salah atur. Maka itu, peruntukan kupon di RT tergantung kondisi masyarakat yang kurang mampu diwilayah itu.

“Jadi relatif. Kita tidak bisa beri kuota satu wilayah ini berapa. Didaerah sana mungkin warga kurang mampu sedikit atau bisa saja banyak, tergantung. Bidang perdagangan juga sudah mencoba akomodir data dari dinas sosial soal warga kurang mampu,” terang Aponno.

Untuk minimalisasi penumpukan pada pasar murah, ini kami masih menunggu arahan Walikota apakah mungkin akan minta Satgas Covid-19 Pemkot Ambon untuk bisa membantu didua titik pasar murah.

“Kalau kita bikin sistem mobile itu repot, orang akan berjubel serempak. Tapi dalam waktu lama, masyarakat masih punya waktu panjang dan bisa diatur sesuai antrian agar teratur dan tidak terjadi penumpukan,” tutup Aponno.(EVA)

Exit mobile version