AMBON (info-ambon.com)- Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) kunjungi pemerintah provinsi (Pemprov) Maluku, Senin (24/6/2019).
Menurut Gubernur Maluku, Irjen Pol. H. Murad Ismail, pertemuan guna membahas beberapa hal terutama kerjasama dan terdapat hal-hal yang perlu ditingkatkan dari informal ke formal.
Ia menambahkan, ada juga kasus-kasus yang harus dibicarakan. Misalnya, Maluku sangat kental sekali dengan kasus tanah.
“Pada intinya, ini bagian dari silaturahim Komnas HAM di Provinsi Maluku. Dan kami memberikan apresiasi yang sangat luar biasa,” ungkapnya.
Bagus sekali menjalin kerjasama, lanjutnya, Maluku 4 tahun lalu, kategori daerah rawan 1 pelanggar pemilu, pilkada dan lainnya. “Sekarang alhamdulillah tidak lagi,” tandasnya.
Sementara itu, Ketua Komnas HAM, Ahmad Taufan Damanik di mana langsung melakukan kunjungan tersebut yang mana berpapasan 100 kerja Gubernur, mengatakan, kunjungan ini guna bekerja sama memajukan HAM dan pembangunan di Maluku.
Di Maluku, tambahnya, masih banyak yang harus dikembangkan. Lebih lanjut Ia mengatakan, Gubernur sendiri mempunyai tekad kuat untuk membangun ‘Semenanjung Al-Mulk’, dan Komnas HAM siap mendukung tekad itu.
“Salah satu mandat Komnas HAM adalah mendukung pemerintah daerah untuk mengembangkan daerah tersebut dengan perspektif Hak Asasi Manusia,” tutupnya. (YAT)