AMBON (info-ambon.com)-Status klinik mata Ambon-Vlissingen di Passo kini naik kelas. Klinik tersebut sudah dinaikan statusnya menjadi Balai Kesehatan Mata Ambon-Vlissingen. Hal itu ditandai dengan penandatangan Surat Minat atau Letter of Intent (LoI) antara Pemerintah Kota (Pemkot) Ambon bersama Pemerintah Vllisingen-Belanda, Rabu (17/10/18). LoI ditandatangani langsung Walikota Ambon, Richard Louhenapessy dan Walikota Vlissingen, Mr Bas Van Den Tillaar.
Penandatanganan LoI antara Ambon dan Vlissingen oleh Walikota Ambon, Richard Louhenapessy dan Walikota Vlissingen Bas Van Den Tillaar.-EVA-
Walikota Vllisengen, Bas Van Den Tillaar mengakui, kedepan LoI yang ditandatangani ini akan punya prospek yang baik dalam banyak hal, terutama di bidang kesehatan.
Ia mengakui, mata merupakan salah satu organ penting manusia, olehnya kesehatan mata akan sangat berpengaruh pada aktifitas lainnya. Olehnya, pihaknya sangat menaruh perhatian besar bagi klinik ini. ‘’Peningkatan status dari klinik ke balai merupakan atensi kita terhadap kesehatan mata warga Ambon dan sekitarnya,’’ ungkap Bas Van Den Tillaar.
Pembukaan selubung peningkatan status klinik menjadi Balai Kesehatan Mata Ambon-Vlissingen oleh Walikota Ambon, Richard Louhenapessy dan Walikota VlissingenBas Van Den Tillaar.-EVA-
Selain membantu meringankan beban penderita mata, dengan kehadiran balai kesehatan mata Ambon-Vlissingen ini juga sangat berguna sebagai wahana transfer ilmu baru bagi para dokter di Ambon.
Walikota Ambon, Richard Louhenapessy mengatakan, 5 tahun ini dampak dari kehadiran klinik mata sangat dirasakan masyarakat Ambon. Dampak yang dirasakan antara lain, terkait pelayanan secara gratis dari bidang kesehatan, adanya transfer teknologi yang dibawa dari negara Belanda ke Ambon, serta fasiltas perlengkapan yang semakin memadai. “Semuanya itu mengarah pada hal yang betul-betul positif bagi pengembangan sektor kesehatan khususnya untuk mata,” katanya.
Ia mengakui, bentuk kerjasama itu sangat positif, apalagi dapat berdampak bagi kesejahteraan masyarakat. ‘’Kalau dari klinik ditingkatkan menjadi balai, kita berharap tahun-tahun mendatang bias ditingkatkan lagi menjadi rumah sakit mata Ambon-Vlissingen,’’ katanya disambut anggukan Walikota Vlissingen.
Kepala Balai Kesehatan Mata Ambon- Vllisingen, dr Daniel Siegers menambahkan, pihaknya dalam satu hari bias melayani 100 pasien lebih dan proses operasi dilakukan 2 kali seminggu untuk sekitar 30-40 pasien.
Foto bersama pemimpin Ambon-Vlissingen dengan staf Dinas Kesehatan Kota Ambon.-EVA-
Menurutnya, animo masyarakat terhadap klinik mata ini sangat tinggi walaupun tidak ada akses angkutan umum didepan klinik tersebut, tapi setiap hari pihaknya melayani ratusan pasien.
Ia mengakui, tenaga kesehatan yang ada di klinik mata ini belum mencukupi, jumlah dokter spesialis hanya 1 dan dibantu oleh 1 dokter umum. “Perencanaan kedepan memang setelah peningkatan balai ini, kita akan lebih melihat kembali kebutuhan-kebutuhan yang ada dengan melihat animo masyarakat mungkin kebutuhan seperti fasilitas dan juga tenaga pelayanan itu kita akan tingkatkan,” tuturnya. (IA-EVA)
Discussion about this post