AMBON (info-ambon.com)- Program Keluarga Berencana (KB) Metode Kontrasepsi Jangka Panjang (MKJP) tahun 2020 mencapai 4.965 akseptor. “Untuk pencapaian KB MKJP aktif tahun 2020 meningkat menjadi 4.965 akseptor.
Sedangkan pada tahun 2019 pencapaian KB baru MKJP berjumlah 1.938, meningkat di tahun 2020 menjadi 2553 akseptor,’’ kata Sekertaris Kota Ambon, Anthony Gustav Latuheru kepada wartawan, Senin (15/2/2021).
Dikatakan, uji coba pelayanan KB MKJP, dari target 100 akseptor program KB MKJP khususnya DAK BOKB pada Februari 2021, dilakukan kepada 20 akseptor KB. “Pelayanan yang dilakukan kepada 20 akseptor KB, yang di fasilitasi DAK BOKB meliputi, pelayanan implant dan UID yang sisanya nanti akan dilayani, di fasilitas kesehatan maupun melalui pelayanan KB bergerak (mobile) di empat kecamatan lainnya di Kota Ambon,’’jelas Latuheru.
Untuk itu, lanjut Sekkot mengharapkan kepada petugas lapangan KB dan tenaga medis puskesmas, teruslah mengerjakan tugas mulia ini di tengah pandemic covid-19 ini, dan apa yang dikerjakan sangat bermanfaat bagi masyarakat Kota Ambon.
“Saya memberikan apresiasi kepada BKKBN yang dalam kondisi pandemic covid-19, yang sementara meramu dan mengevakuasi arus penggunaan dana dalam menghadapi covid, jika sebelumnya mekanisme pembiayaan pelayanan kontrasepsi yang ditargetkan, dan ditangani perwakilan BKKBN Provinsi dengan dana pusat,’’ tutup dia.(EVA)