Indonesia Cetak Rekor Tertinggi di Dunia Kasus Harian Covid-19 Selama Pandemi

Proses pemakaman pasien meninggal karena covid-19 di TPU Hunut-Ambon.-dok-

JAKARTA(info-ambon.com)- Indonesia mencetak rekor tertinggi di dunia kasus harian Covid-19 selama pandemi.

Berdasarkan data Satgas Covid-19, pada Selasa (14/7/2021), kasus positif virus corona bertambah 47.899 orang.

Menurut data statistik Worldometer, setelah Indonesia, urutan kedua kasus terbanyak ditempati oleh Brasil dengan 45.094 angka positif.

Kemudian Spanyol menyusul di urutan ketiga dengan 43.960 kasus.

Sementara India yang beberapa waktu lalu mengalami lonjakan parah corona berada di urutan keempat dengan 40.215 kasus.

Untuk kasus kematian baru, Brasil di posisi teratas dengan 1.613 jiwa, dan disusul Indonesia 864 pasien meninggal. Rusia berada di urutan ketiga dengan 780 kematian.

Penambahan pasien sembuh terbanyak ada di Brasil dengan 103.963. Lalu India dengan 40.966 pasien sembuh, dan Kolombia dengan 23.466.

Indonesia terus mencatat kenaikan infeksi Covid-19 hingga mencetak rekor kasus tertinggi dalam beberapa hari berturut-turut.

Kasus positif Covid-19 mencapai rekor tertinggi pada 12 Juli yakni mencapai 40 ribu kasus baru. Rekor sebelumnya adalah 38.124 tambahan harian pada 9 Juli.

Sejak pasien pertama diumumkan Presiden Jokowi pada 2 Maret 2020, kini total kumulatif terpapar virus corona di Indonesia sudah mencapai 2.615.529 kasus.

Pasien yang meninggal dunia pun masih bertambah dalam jumlah yang besar.

Satgas Covid-19 mengatakan varian Delta yang lebih mudah menular menjadi penyebab lonjakan kasus terjadi di Indonesia.

Belakangan juga terjadi krisis oksigen di sejumlah rumah sakit hingga menyebabkan banyak warga yang memerlukan perlu mencari secara mandiri.

Baru-baru ini, Indonesia juga mendeteksi beberapa mutasi baru corona lain seperti varian kappa. Peningkatan infeksi ini terjadi beberapa pekan usai libur panjang Idulfitri.

Gelombang baru corona ini pun memicu tingkat keterisian rumah sakit atau bed occupancy rate (BOR) mencapai lebih dari 90 persen di sejumlah daerah dan menambah beban tenaga kesehatan yang kian terbatas.

Untuk meredam penularan Covid-19, Presiden Jokowi mendeklarasikan PPKM Darurat di Pulau Jawa dan Bali yang berlangsung 3-20 Juli mendatang. (cnn/dna/siberindo.co)

Exit mobile version