AMBON (info-ambon.com)-BPBD Kota Ambon melalui Pusat Pengendalian Operasi Penanggulangan Bencana (Pusdalops PB) merilis laporan bencana yang terjadi di kota Ambon, akibat hujan lebat hingga Selasa (5/7/2022) siang.
Dalam laporan tersebut untuk bencana Banjir terjadi di delapan titik, diantaranya dampak meluapnya sungai Waisalak Kampong Kolam RT 006/ RW 001 Desa Nania, mengakibatkan enam rumah warga terendam air; Banjir juga terjadi di RT 012, Desa Lata dan RT 027/RW 003 Desa Waiheru, serta RT 002/RW 003 Desa Poka.
“Selain itu ada titik luapan air setinggi 50 cm ke jalan di dusun kate-kate desa Nania,” jelas manajer Pusdalops PB, David Passal, Selasa (5/7/2022).
Untuk bencana longsor terjadi pada lima titik, antara lain menimpa keluarga Wilhemus P. Kesu RT 003/RW 007 Kelurahan Batu Meja, Keluarga Yanto, Keluarga Mat Wabula, dan Keluarga Kusnadi, ketiganya beralamat di Kelurahan Amantelu.
Menurut Passal, hujan deras juga menyebabkan pohon tumbang di dua titik lokasi yakni jembatan air besar, Passo dan kampus Unpatti, Poka.
“Pusdalops juga menerima laporan kejadian Talud Patah yang menimpah rumah, Keluarga Juslandi Rollies Ruspana. Alamat, RT 037/RW 008 Negeri Passo beruntung Rumah tidak ada penghuninya,” ungkapnya.
Dikatakan, Pusdalops PB Kota Ambon telah berkoordiasi untuk penyaluran bantuan kepada masyarakat yang terdampak bencana, yakni 31 Kepala Keluarga (KK) terdampak banjir dan 11 KK terdampak longsor. (EVA)