AMBON (info-ambon.com)-Harga cabai harga cabe rawit yang di pedagang dipasar tradisional di Kota Ambon mengalami kenaikan yang cukup signifikan. Para pedagang yang berada dipasar Mardika dan Batu merah menawarkan harga cabe rawit sebesar Rp120 ribu per kg hingga Rp130 ribu per kg artinya mengalami kenaikan dari sebelumnya Rp70 ribu per kg. Sedangkan harga ecerannya Rp.15 per cupa.
Salah satu penjual pedagang dipasar Mardika, Amrin mengakui, Selasa(10/9/2019) jika sejak kemarin harga cabe rawit mengalami kenaikan yang cukup signifikan.
“Iya betul sekali, cabe rawit sedang mahal, dan ini naik sejak kemarin. Kami beli dari petani itu Rp. 110 ribu, ada juga yang jual Rp. 120 tergantung dari kualitas cabe rawit itu sendiri,”katanya.
Ketika ditanya kenapa sampai harga cabe rawit mahal, ia mengatakan bahwa pasokan cabe rawit kosong dipasaran,dan untuk cabe dari seram yang masuk dalam jumlah yang sedikit.
“Stok kosong, ini yang kita jual stok kemarin. Memang pasokan cabe dari seram sangat sulit ditemukan,”akuinya.
Hal yang sama juga dikatakan, Risna salah satu pedagang dipasar Batu Merah yang mengakui bahwa dirinya hanya mendapatkan pasokan cabe rawit dari Makassar.
Menurutnya, selama ini mereka pedagang hanya mengharapkan distribusi cabe rawit dari pulau seram dan Makassar. “Kalau kita tidak dapat dari pulau Seram, kami hanya bisa menunggu pasokan dari Makassar yang diantar langsung oleh kapal. Dan kemarin pasokan dari Makassar masuk, tapi tidak terlalu banyak,”tuturnya.
Pada kesempatan itu, dirinya berharap harga cabe rawit bisa bergerak turun dan pasokan cabe rawit bisa kembali stabil. “Kita sebagai penjual hanya bisa berharap agar harga cabe bisa berangsur-angsur mengalami penurunan,”harapnya.
Dari pantau Info-ambon.com di lapangan, walaupun naiknha harga cabe rawit tak mempengaruhi harga bawang dipasaran, untuk harga bawang merah justru mengalami penurunan yang drastis yakni Rp. 28 ribu/kg dari sebelumnya Rp. 30 ribu/kg, sedangkan bawang putih masih tetap bertahan di Rp. 34 ribu/kg.(EVA)