Gunakan HP Lebih 4 Jam Sehari, Bisa Picu Kanker

Yayasan Sosialisasi Kanker Indonesia (YSKI), Provinsi Maluku bekerjasama dengan Dinas Kesehatan Kota Ambon saat melakukan sosialisasi di Gereja Nafiri Sion Jemaat Passo, Kota Ambon, sebagai upaya deteksi dini dan pencegahan terhadap penyakit kanker.-EVA-

AMBON (info-ambon.com)-Yayasan Sosialisasi Kanker Indonesia (YSKI), Provinsi Maluku bekerjasama dengan Dinas Kesehatan Kota Ambon melakukan sosialisasi di Gereja Nafiri Sion Jemaat Passo, Kota Ambon, sebagai upaya deteksi dini dan pencegahan terhadap penyakit mematikan kanker. Materi yang dibawahkan saat sosialisasi, Kanker servis, kanker prostat, dan kanker payudara, setelah itu, dilakukan demonstrasi kanker payudara.

Sosialisasi yangi diikuti Jemaat Nafiri Sion usai ibadah Mnggu, Minggu (26/5/2019) yang dibawakan Penyuluh Kanker dari Yayasan sSsialisasi Kanker Indonesia, Provinsi Maluku, Nancy Dolhalewan.

“Kita telah melakukan sosialisasi di semua semua instansi. Saat ini kami memfokuskan ke Gereja dan Masjid, dan saat ini kami Gereja Nafiri Sion, Jemaat Passo,’’ jelasnya.

Dikatakan, angka pengidap kanker di Indonesia saat ini semakin meningkat. “Yang jelasnya ada peningkatan dari tahun sebelumnya, namun saat ini kami kurang tahu berapa persentase peningkatannya pada tahun ini, makanya saat ini kami gencar- gencar sosialisasi dari Sabang sampai Merauke selain untuk melakukan pencegahan  juga untuk  mengetahui penyebaran pengidap kanker di Indonesia,” ujar dia.

Dijelaskan, tujuan dari YSKI adalah untuk memberikan informasi dini secara langsung kepada masyarakat tentang kanker. Kemudian, mengenali gejala-gejala kanker dan memberikan penjelasan cara sehat dan hemat mencegah kanker

“Penyebab kanker yang pertama karena faktor keturunan, yang kedua faktor kimia seperti polusi yang dihasilkan oleh asap pabrik dan kendaraan juga asap  rokok dan yang terakhir dari faktor fisika,  fisika sendiri dihasilkan dari  gelombang elektromagnetik yang memancarkan sinar radiasi yang dihasilkannya bisa memicu terjadinya kanker,” ujar Dolhalewan

Ia mencontohkan penggunaan handphone lebih dari 4 jam dalam sehari bisa memicu terjadinya kanker, apalagi menggunakan handphone sambil di isi ulang, sinar radiasinya itu bisa ribuan masuk kedalam tubuh kita.(EVA)

Exit mobile version