AMBON(info-ambon.com)- Gubernur Maluku, Murad Ismail mengingatkan, kendati Kabupaten Seram Bagian Timur (SBT) masuk dalam zona hijau penyebaran Corona Virus Disease (COVID-19), namun bahaya penyebaran virus yang berasal dari Wuhan, China, itu harus tetap diwaspadai.
“Saya anjurkan, selalu jaga kesehatan dan selalu menerapkan protokol kesehatan, karena kita belum tahu kapan COVID-19 ini akan berakhir,” kata Gubernur di SBT, beberapa waktu lalu.
Dikatakannya, COVID-19 ini mungkin akan selalu berada di sekitar kita, sehingga untuk menangkal penularannya, setiap orang harus bisa mendisplinkan dirinya dengan dengan mematuhi dan menerapkan protokol kesehatan.
Protokol kesehatan yang dimaksudkan orang nomor satu di Maluku ini seperti memakai masker saat bepergian, menghindari keramaian, menerapkan physical distancing atau jaga jarak.
“Jangan kita merasa daerah kita ini aman. Lebih bagus mencegah daripada mengobati,” kata Gubermur mengingatkan.
Dia pun mengajak warga SBT untuk terus meningkatkan kewaspadaan diri dari penularan Covid-19.
“Memutuskan mata rantai COVID-19 ini bisa kita lakukan jika masyarakat ikuti aturan dan anjuran pemerintah. Gunakan masker, selalu cuci tangan, dan jaga jarak,” ingatnya lagi.
Pada kesempatan itu, Gubernur bersama Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi Maluku, Widya Pratiwi Murad Ismail, juga melakukan pembagian masker kepada warga pada setiap kunjungannya di Kabupaten SBT meliputi Kecamatan Tutuk Tolu, Geser, Werinama, dan Siwalalat. (PJ)