Gubernur Maluku Harap OJK Bantu Masyarakat Pahami Informasi Keuangan

Gubernur Maluku dan Kepala OJK Maluku usai pelantikan.-EVA-

AMBON (info-ambon.com)-Gubernur Maluku, Murad Ismailharap Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Provinsi Maluku terus membantu masyarakat memahami informasi soal keuangan.

Hal ini disampaikannya saat pelantikan Rony Nazra sebagai Kepala Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Provinsi Maluku, menggantikan Bambang Hermato yang dipindahkan ke Jakarta, yang dilantik Anggota dewan komisioner OJK pusat Heru Kristiana, acara pelantikan berlangsung di Hotel Santika, Jumat, (7/2/2020).

Gubernur Maluku, Murad Ismail dalam sambutannya pada acara itu mengatakan, perahlian tugas dalam sebuah organisasi suatu hal yang biasa, dan juga dengan perahlian tugas untuk melaksanakan seluruh proses dan tugas OJK. “Ini juga dalam rangka mewujudkan visi misi OJK Itu sendiri, sebab kebijakan melakukan ahli tugas ini juga untuk melaksanakan proses untuk kebutuhan di OJK,”ungkap Gubernur.

Dikatakan, OJK merupakan sektor jasa keuangan yang melakukan pengawasan meliputi sektor perbankan, pasar modal, asuransi, dana pensiun, lembaga pembiayaan dan lembaga jasa keuangan lainnya. Oleh karena itu, ini merupakan bagian yang penting dari sisi pengelolaan keuangan, yang menjadi tugas penting OJK Maluku.

“Sektor ini sangat strategis sebab bersentuhan langsung dengan hayat hidup orang banyak. Oleh sebab itu, sektor jasa keuangan harus selalu diawasi secara benar dan bertanggung jawab disitulah terletak peran dan fungsi OJK,”tandasnya.

Bukan itu saja, dirinya mengatakan perekonomian Maluku masih dibenahi.

Dijelaskan, berdasarkan data Bps Pertumbuhan ekonomi Maluku tahun 2019 tumbuh besar 5,57 persen (q-to-q), kondisi ini sedikit lebih tinggi dari nasional yang tercatat 5,02 persen. Sementara untuk inflasi tahun 2019, provinsi Maluku tercatat 2,08 persen, angka kemiskinan 17, 65 persen, indeks pembangunan manusia diangka 68,19 persen, dan tingkat pertimbangan daerah 0,324.

“Indikator diatas mengalami perubahan yang positif dari tahun-tahun sebelumnya, namun pencapaian tersebut belum cukup kuat untuk mendorong percepatan, peningkatan, kesejahteraan masyarakat Maluku, karena itu kami berharap program kerja OJK Maluku dapat lebih bersinergi dengan Pemerintah provinsi Maluku bahkan BI maupun lembaga lainnya dalam memberikan kontribusi pada pencapaian kinerja perekonomian dan stabilitas pertumbuhan ekonomi yang lebih baik,”kata Gubernur. (EVA)

Exit mobile version