AMBON(info-ambon.com) – Gubrrnur Maluku, Ir. Said Assagaff melakukan tatap muka dengan mahasiswa Padjadjaran Bandung asal Kota Ambon. Sekitar 78 orang dari dua angkatan yaitu angkatan 2016 dan angkatan 2017.
Pertemuan tersebut dilaksanakan di Lantai 6 Kantor Gubernur Maluku. “Saya senang sekali bisa bertemu dengan dua angkatan, yaitu angkatan 2016 dan angkatan 2017,” kata Assagaff kepada wartawan, Selasa (29/1).

Selain itu, Pemerintah Daerah (Pemda) juga memberikan beasiswa kepada mereka dengan catatan penting mereka harus belajar dengan baik dan harus mempunyai semangat jiwa pattimura muda. “saya katakan kepada mereka untuk terus semangat di Universitas Pajajaran Bandung untuk bisa kuliah biologi pertambangan dalam rangka kita menjemput penambangan blok masela kedepan,” jelasnya.
Dakatakan Assagaff, hari ini laporan dari ibu Dekan Fakultas Teknik Geologi Universitas Padjadjaran, Dr. Ir. Vijaya Isnaniawardhani, Mt bahwa mereka selama di Bandung benar-benar belajar dengan baik.
Malah IP mereka ada yang sudah melewati cumelaude, walaupun masih ada satu atau dua orang yang masih berada di 2,8 dan 2,9. Tapi rata” mereka di atas 3, malah ada yang 3,6, 3,8 dan lainnya. “Saya mengatakan kepada mereka bahwa jangan kecewakan Pemda harus benar-benar belajar karena semua biaya kuliah mereka di tanggung daerah,” beber Assagaff.
Assagaff juga menambahkan, pada setiap Rapat Sidang Khabinet juga pihaknya sudah menyampaikan bahwa dirinya akan memberikan beasiswa kepada mahasiswa Maluku yang melangsungkan kuliah di Universitas Padjadjaran Bandung “Tahun depan mereka sudah selesai di bulan agustus, kita sudah harus siap lapangan kerja buat mereka. Kita sudah bikin perincian untuk angkatan 2016 dan 2017.
Sedangkan untuk angkatan 2018 kan saya belum mau kirim karena saya harus pastikan bahwa dua tahun ini mereka sudah harus bisa terserap, setelah itu baru kalau masih dibutuhkan, masih ada kekurangan kita beasiswakan mereka,” jelas Gubernur Assagaff.
Dekan Vijaya juga mengatakan bahwa para mahasiswa ini mereka juga sedang berlibur ke Ambon, untuk memanfaatkan waktu mereka ingin bertemu dengan Gubernur Maluku untuk membicarakan nasib mereka kedepannya. “Mereka juga sudah dipersiapkan untuk menjeput Blok Masela mendatang, seperti yang tadi di Katakan bapak Gubernur bahwa beliau akan mempersiapkan tempat magang untuk mereka,” cetusnya.
Sebelum balik ke Bandung, lanjut Dekan Vijaya, mereka akan melakukan penelitian kurang lebih dua hari di 4 titik yaitu di Liliboy, Latike, Pintu Kota dan dan Hukurila. “Mereka akan melakukan penelitian tentang batuan yang ada di Ambon, agar mereka mengetahui bahwa jenis batuan apa saja yang terkandung minyak dan gas,” ungkapnya. Ini juga menambah pengetahuan bagi mereka untuk mempersiap diri di blok masela mendatang. (IA-IKA)
Discussion about this post