AMBON(info-ambon.com)-Perilaku sadar lingkungan dengan isu ekologi secara global merupakan dasar pikir Gereja Protestan Maluku (GPM) untuk menjaga dan melindungi bumi.
Hal itu disampaikan Ketua MPH Sinode Gereja Protestan Maluku Pdt. Elifas Maspaitella, S.Th dalam sambutannya pada acara penanaman pohon di Negeri Hatalai, Kecamatan Leitimur Selatan (Letisel) Kota Ambon, Jumat (25/6/2021).
Maspaitella menyampaikan persoalan ekologi dan dampak krisis lingkungan termasuk daerah pelayanan GPM, baik di Maluku dan Maluku Utara harus dibarengi dengan aksi nyata peduli lingkungan.
“Aksi penanaman pohon yang dilaksanakan di Negeri Hatalai dan Soya adalah aksi nyata Gereja untuk turut serta menjaga lingkungan,” ujarnya.
Untuk tujuan dimaksud, GPM bertekad memulihkan bumi sesuai tema yang diusung, bagian dari memperingati hari lingkungan hidup sedunia tanggal 5 Juni 2021 dan hari degradasi lahan pada tanggal 25 Juni 2021.
Untuk diketahui kegiatan menanam pohon di dua negeri pegunungan tersebut adalah acara puncak dari rangkaian kegiatan Biro atau Komisi Lingkungan Hidup Departemen POS Sinode GPM yang sudah terlaksana sejak tanggal 1 Juni 2021 dengan kegiatan seminar dan diskusi terkait lingkungan. Aksi penanaman pohon melibatkan sejumlah utusan jemaat di Klasis GPM Kota Ambon dan jemaat yang ada di lokasi penanaman. ( PJ)