AMBON (info-ambon.com)- Menjelang hari raya Idul Fitri 1444 Hijrah tahun 2023, Pemerintah Kota (Pemkot) Ambon melalui Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Ambon mengelar pasar murah di dua titik, yakni, Desa Nania mulai tanggal 13-14 April dan di Kelurahan Pandan Kasturi pada 15-16 April nanti.
“Kita ingat betul akhir tahun 2022 kemarin, masyarakat merasa cemas, takut sebagai karena ada informasi-informasi yang menyatakan bahwa tahun 2023 akan menjadi tahun krisis pangan, yang mengalami gejolak perekonomian yang disebut dengan Resesi ekonomi dunia,” jelas Pj Walikota Ambon, Bodewin Wattimena, Kamis (12/4/2023).
Dikatakan, Pemkot hadir untuk apa untuk memastikan bahwa Minimal kita bisa membantu masyarakat yang sulit memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari dengan membeli kebutuhan bahan pokok (Bapok), yakni, telur, Minyak goreng, terigu, gula pasir, susu kaleng, mentega dengan harga per paket Rp 50.000 ada sebanyak 2.127 paket. “Jadi tujuan dari Pelaksanaan melakukan pasar murah di hari ini minimal membantu masyarakat merasa bahwa Pemerintah hadir ditengah-tengah masyarakat Kota Ambon,” jelas Wattimena.
Dengan begitu, Pemerintah tidak mungkin membantu masyarakat ini dalam semua aspek kehidupan, tetapi apa yang bisa Pemerintah lakukan itu minimal untuk membantu meringankan beban masyarakat. Sebab, kita lakukan bagi setiap warga Kota Ambon, maka tantangan akan terus ada masalah terus ada tetapi warga kota yang akan tetapi eksis dan bertahan di tengah-tengah tantangan.
“Pemkot lakukan pasar murah ini setiap waktu menjelang hari besar keagamaan, kami tentu berharap dalam mempersiapkan Bapok jelang Idul Fitri, nantinya minimal lebih mudah dan tidak terbeban dengan harga Bapok yang harganya sangat tinggi, untuk itu pasar murah ini hadir untuk membantu warga kota dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari,” demikian Wattimena. (EVA)