AMBON (info-ambon.com)-Juru Bicara Gugus Tugas (Gustu) Percepatan dan Penanganan COVID-19 di Kota Ambon, Joy Reiner Adriaansz menyatakan, saat ini pihaknya fokus melakukan swab tes bagi masyarakat yang kontak erat dengan pasien terpapar COVID-19. Hal ini juga untuk memutus mata rantai penyebaran COVID-19.
“Jadi swab tes, tracing, tracking, treatment, testing serta isolasi tetap dilakukan bagi masyarakat yang melakukan kontak erat dengan pasien terpapar COVID-19, karena telah menjadi Protap Pemkot Ambon,”katanya kepada wartawan di Balai Kota Ambon, Rabu (7/10/2020).
Dijelaskan, pengambilan swab lebih difokuskan untuk masyarakat yang berkontak erat dengan orang terpapar COVID-19, atau dengan kata lain, tracking.
“Jika ada yang terkonfirmasi positif corona, maka langkah selanjutnya adalah, kita melakukan tracking kepada orang yang kontak erat dengan para pasien, dan kita lakukan Swab tes,”terang Adriaansz.
Menurut Adriaansz, tracking akan dilakukan terus selama ada masyarakat yang terpapar.
“Jika yang kita Swab itu hasilnya positif, maka kita akan terus mencari lagi kontak eratnya. Sehingga tracing, tracking, treatment, testing serta isolasi, tetap dilakukan selama wabah ini masih ada di Kota Ambon,”jelasnya.
Dengan begitu, lanjutnya, tes Swab di Kota Ambon, akan menjadi tugas rutin dari pihaknya. Karena dengan begitu, dapat membasmi COVID-19.
“Ini sudah menjadi rutinitas tim Satgas Covid-19 Kota Ambon. Tidak bisa dibantah, sebab demi kebaikan bersama. Swab yang kita lakukan, sudah bersifat otomatis. Jika ada yang tertular, maka seluruh orang yang pernah berkontak erat, wajib di Swab. Jika hasilnya positif, maka sesuai prosedur harus isolasi secara terpusat,”tutup Adriaansz.(EVA).