AMBON (info-ambon.com)- Festival Budaya yang digelar Pemerintah Provinsi Maluku dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun ke-78 Provinsi Maluku pada 19 Agustus 2023 lalu, yang berpusat di Lapangan Merdeka Kota Ambon, Sabtu (26/8/2023) malam
Festival budaya yang mengusung tema “Unity in Diversity atau bersatu dalam keragaman” disambut dan dipadati masyarakat Kota Ambon. Juga pada videotron panggung, ditampilkan visualisasi berupa kapal besar yang dinaiki bersama-sama menuju Maluku yang lebih maju di masa depan. Perkembangan dan pencapaian Maluku dari dekade ke dekade juga ditampilkan dalam bentuk video.
Tentunya hal ini sebagai pengingat bagi masyarakat Maluku sudah sejauh mana Maluku berkembang. Selain itu, berbagai atraksi tari kreasi baik yang bernafaskan tradisional maupun modern ditampilkan dengan apik dan spektakuler oleh para penari. Berbagai tarian adat dan musik dari beragam provinsi di Indonesia mulai dari Sabang sampai Merauke juga ditampilkan dengan suguhan yang mewah dan megah dalam acara Festival Budaya.
Gubernur Maluku Murad Ismail disela-sela kegiatan menyampaikan, antusias masyarakat di Lapangan Merdeka ini sangat luar biasa dan masih dipadati untuk menonton. Dirinya sangat merasa bahagia karena dengan keberadaan dirinya bersama di Maluku bisa menghibur semua masyarakat Maluku khususnya masyarakat yang berasal di Kota Ambon.
“Kita semua tahu bahwa masyarakat di Maluku butuh hiburan, jadi kita buat kegiatannya di Lapangan Merdeka Ambon agar semua masyarakat dapat menonton. Panitia sempat bilang bahwa nanti akan turun hujan, Alhamdulillah Tuhan sangat merestui kita hingga akhir acara tidak turun hujan dan acara bisa terlaksana dengan baik,” katanya.
Gubernur juga mengatakan, penampilan yang kami tampilkan tadi semua spontanitas. kesan kami hanya mau menghibur masyarakat dan selama saya masih menjabat sebagai Gubernur Maluku kegiatan ini akan tetap dilaksanakan setiap tahunnya.
“Kita juga akan menggelar event pada bulan puasa nanti di tahun depan yaitu Festival Ramadhan dan di bulan Desember akan digelar juga festival lagu-lagu rohani. Ini yang saya cita-citakan dari dulu dan baru bisa terlaksana,” jelasnya.
Dijelaskan, penilaian secara keseluruhan masyarakat ini butuh hiburan, karena mereka banyak yang galau. Terbukti dengan lagu-lagu galau yang dinyanyikan oleh para penyanyi masyarakat ikut terhanyut dalam kegalauan.
“Saya sangat bersyukur masyarakat terhibur, sehingga mereka datang menonton dan membuat macet dimana-dimana,”jelas Gubernur sembari tersenyum.
Murad menambahkan acara tahun ini kami buat berbeda dari tahun sebelum sebelumnya, kami buat berbeda supaya ada peningkatan setiap tahunnya.
“Saya berharap semoga masyarakat Maluku lebih banyak mendapat hiburan dan terlihat dengan mendatangkan penyanyi dengan lagunya yang galau dapat membuat masyarakat sangat bahagia,”tutupnya.
Festival budaya Maluku menghadirkan, beberapa artis Kota Ambon, diantaranya, Fresly Nikijuluw, Ebeng Acom, Wily Sopacu, Nanala Voice, dan Ode Gaya.
Acara diakhiri dengan pemotongan kue HUT ke-78 Provinsi Maluku oleh Gubernur Maluku Drs. Murad Ismail dengan Widya Pratiwi Murad bersama unsur Forkopimda dimeriahkan dengan dentuman kembang api. Pada kesempatan ini Gubernur menyanyikan lagu Maluku Tanah Pusaka.
Hadir dalam acara, Gubernur Maluku Irjen Pol (Purn), Drs Murad Ismail dan Istri, Pangdam XVI/Pattimura Mayjen TNI Syafrial, P.S.C., M.Tr. (Han), Kapolda Maluku Irjen Pol Drs. Lotharia Latif, SH, M.Hum, Danlantamal IX/Ambon Brigjen TNI (Mar) Said Latuconsina, S.E., M.M., M.T., M.Tr. Opsla,Komandan Lanud Pattimura Kolonel Pnb Tiopan Hutapea, S.Sos., M.A.P., didampingi Ketua Pia Ardhya Garini Cab 7/D.III Lanud Pattimura Ny. Nita Tiopan, Kabinda Maluku, Kabasarnas Maluku, Rektor Unpati, Kapolresta Pulau Ambon.(EVA)