DPRD Maluku Apresiasi Polda Cegah Konflik Antar Warga

Anggota Komisi I DPRD Maluku, Michael Tasanne.

AMBON (info-ambon.com)-DPRD Maluku memberikan apresiasi kepada pihak Kepolisian Daerah (Polda) Maluku dalam mencegah konflik antar warga Negeri Wakal dan Hitu, Kecamatan Leihitu, Kabupaten Maluku Tengah (Malteng).

“Kita apresiasi pihak Kepolisian, yang selalu melakukan tindakan preventif mencegah konflik antar warga,” kata Sekretaris Komisi I DPRD Provinsi Maluku, Michiel Tasaney kepada wartawan di Kantor DPRD Maluku, Rabu (1/3/2023).

Dikatakan, pihak Kepolisian harus lebih cepat meredam konflik antar warga Negeri Wakal dan Hitu, apalagi saat ini telah memasuki bulan suci Ramadhan. “Apalagi, saat ini memasuki bulan suci Ramadhan, sehingga kondisi keamanan dan ketertiban masyarakat selalu terjaga. Kalau sering terjadi gesekan antar warga, tentu menganggu kenyamanan warga menunaikan ibadah puasa. Ini yang harus dihindari,” pinta Tasaney.

Oleh karena itu, Tasaney berharap Kepolisian secepatnya menyelesaikan masalah antar warga. “Kita berharap pihak Kepolisian segera antisipasi agar bentrok antar segera diselesaikan,” harap Tasaney.

Tak hanya itu, Tasaney menandaskan, jika warga sering bentrok, sangat mengganggu program pembangunan di daerah yang berkonflik. “Kalau warga sering berkelahi, sangat menganggu program pembangunan yang masuk didaerah itu. Nah, kalau bentrok terus terjadi tentu menghambat pembangunan,” tegasnya.

Begitu juga kepada para pimpinan di tingkat desa dan negeri juga diminta ikut mencegah konflik antar warga di daerahnya. “Peran penting para raja-raja cegah konflik juga sangat dibutuhkan. Mereka yang mengetahui akar masalahnya. Kita berharap peran mereka, ikut menyelesaikan persoalan yang terjadi,”imbuhnya.

Politisi muda itu juga berharap, kepada pihak Kepolisian memanilisir bentrok antar warga di sejumlah wilayah.”Ini agar mencegah terjadi konflik antar warga. Kita juga berharap Maluku tidak masuk daerah rawan konflik antar warga,” pungkasnya. (EVA)

Exit mobile version