Disnaker: Angka Pengangguran di Ambon Meningkat 11 Persen

Steiven Patty, Kadis Naker Kota Ambon.

AMBON (info-ambon.com)-Selama pandemi Covid-19 di kota Ambon, angka pengangguran di Ambon meningkat sebanyak 25.760 orang atau 11 persen.

“Angka pengganguran bergerak naik sekitar 11 persen lebih atau sekitar 25.760 orang, usai pencari kerja. Data itu per-31 Desember 2021 lalu. Dan itu terjadi selama Covid ini, ” kata Kepala Dinas Tenaga Kerja Kota Ambon, Steiven Patty

Dikatakan, angka pengangguran itu dengan beragam latar belakang pendidikan.

“Mayoritas itu SMA dan S1. Dan usia berada diangka 25 hingga 40 Tahun. Diantara mereka juga kebanyakan para pekerja yang telah PHK akibat Covid-19 menimpah, “jelas Patty.

Diakui, untuk pencari kerja sendiri yang telah melaporkan diri ke Dinas Tenaga kerja itu sebanyak 4.126 orang. Dibagi dalam dua golongan yakni pria sebanyak 1.789 dan wanita 2.346 orang.

 

“Sedangkan lowongan kerja yang tersedia itu hanya 452, dan ini yang direbut oleh 25.760 lebih khusus lagi 4.126 orang ini, ” beber dia.

Dijelaskan, tingkat pengangguran yang tinggi itu dan tidak sebanding dengan lowongan kerja yang tersedia itu menjadi permasalahan yang cukup kompleks bagi kota Ambon.

“Memang ini bukan persoalan mudah. Apalagi untuk Maluku, Kota Ambon berada ditingkat teratas dari 11 kabupaten/Kota lain, “ujarnya.

Patty mengaku, dengan kondisi tersebut membuat pihaknya harus bekerja keras guna menuntaskan persoalan itu.

“Salah satu yang kita lakukan adalah membangun komunikasi, dan koordinasi dengan berbagai pihak agar bisa membantu menyiapkan lapangan pekerjaan, karena lapangan pekerjaan ada maka otomatis akan berdampak pada angka pengangguran, ” tuturnya.

Tak sampai disitu, Patty menambahkan, pihaknya telah menyiapkan kesempatan kerja bagi seluruh pengangguran tersebut. Kesempatan kerja itu mayoritas berada diluar Kota Ambon.

“Dan kesempatan kerja itu tersebut diseluruh Indonesia. Olehanya itu lewat kesempatan ini pula kami informasikan bagi para pengangguran atau pencari kerja untuk segera mendaftarkan atau melaporkan diri kepada kami, agar kami bisa membantu mereka untuk mendapatkan pekerjaan sesuai dengan keahlian mereka,” demikian dia. (EVA

Exit mobile version