AMBON (info-ambon.com)- Pemerintah Kota (Pemkot) Ambon melalui Dinas Komunikasi dan Persandian Kota (Diskominfo) bekerjasama dengan Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) menggelar Workshop Keamanan Siber dan Pembentukan Computer Security Incident Response Team (CSIRT) untuk Pengamanan Insiden. Kegiatan yang dilaksanakan di salah satu hotel di Kota Ambon, Kamis (7/3/24).
Penjabat Walikota Ambon, Bodewin Wattimena saat membuka kegiatan menyampaikan, tujuan dari workshop ini adalah untuk memperkenalkan tugas dan fungsi CSIRT kepada seluruh OPD di lingkup Pemkot Ambon guna meningkatkan kesadaran akan pentingnya keamanan informasi.
Dalam era yang semakin maju, Pemerintah Daerah dituntut untuk melakukan perubahan dalam rangka mempermudah berbagai layanan kepada masyarakat. Namun, perubahan ini juga membawa dampak negatif jika tidak diiringi dengan pengamanan yang baik terhadap berbagai aplikasi dan kegiatan yang dilakukan secara digital.
“Pemkot sering mengalami situasi yang mengganggu pelayanan publik, seperti serangan terhadap website resmi Pemkot Ambon yang sering diserang oleh hacker,” akui dia.
Oleh karena itu, pihaknya berharap, workshop dapat memberikan pemahaman kepada seluruh aparatur yang terlibat dalam layanan Pemkot Ambon, agar siap menghadapi dan menangani serangan terhadap data yang dimiliki.
Selain itu, pihaknya menyoroti pentingnya perlindungan terhadap kejahatan Siber yang dapat merugikan banyak pengguna internet, baik itu individu maupun perusahaan, karena kejahatan Siber tidak hanya membawa kerugian finansial, tetapi juga dapat mengancam privasi dan merusak aset pengguna internet.
“Pemkot Ambon telah dipilih sebagai salah satu dari 32 pemerintah daerah yang akan mengikuti program CSIRT yang diselenggarakan oleh BSSN pada bulan Agustus 2024, hal ini menunjukkan komitmen Pemerintah Kota Ambon dalam meningkatkan kapasitas dan ketersediaan SDM yang mumpuni dalam melaksanakan tugas CSIRT,” katanya.
Wattimena menyampaikan terima kasih kepada BSSN dan Dinas Komunikasi Persandian Kota Ambon atas kerjasama yang telah terjalin, diharapakan dapat memberikan dampak terutama dalam menjaga keamanan informasi dan menghadapi ancaman Siber.
“Semoga dengan adanya workshop ini, seluruh aparatur pemerintah di Kota Ambon dapat meningkatkan pemahaman dan kesiapan dalam menghadapi serangan terhadap keamanan informasi dan menjaga keamanan siber di Kota Ambon,” harap dia.
Dalam workshop, terdapat beberapa materi yang dibahas yakni, urgensi keamanan Siber dan kesadaran akan keamanan informasi dan pembentukan tim tanggap insiden Siber.
Diketahui, hadir dalam kegiatan, Kepala Dinas Komunikasi dan Persandian Provinsi Maluku yang diwakili oleh Kepala Bidang Persandian, Para pimpinan OPD di lingkup Pemerintah Kota Ambon, dan Para narasumber. (EVA)