AMBON (info-ambon.com)– Komisi III DPRD Kota Ambon, Margaretha Siahay, meminta kepada Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Ambon untuk mengatasi terminal bayangan. Pasalnya, pada kawasan Jalan Panjaitan atau lebih tepat didepan Pelni Ambon yang selalu dijadikan terminal bayangan oleh Angkutan Kota (Angkot) trayek Bentas, Kudamati, dan Air Salobar.
Padahal, pihak Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Ambon telah komitmen untuk menyelesaikan Terminal bayangan pada saat rapat dengar pendapat bersama Komisi III DPRD Kota Ambon.
“Saya sangat menyayangkan kinerja Dishub, padahal pihaknya sendiri sudah janjinya akan menempatkan petugas jaga di area itu, yang mestinya dimulai sejak pekan kemarin, justru tidak dilakukan.
Alhasil, area tersebut masih aktif sebagai Terminal bayangan untuk Angkutan Kota jalur, Salobar, Bentas dan Kudamati,” katanya kepada wartawan di DPRD Kota Ambon, Senin (13/16/2022).
Dia menandaskan, percuma rapat, jika apa yang telah disepakati, justru tidak ditindaklanjuti.
“Sayang sekali. Kita sudah panggil, rapat, dan Kadis berjanji akan menempatkan petugas disitu. Tapi tidak dilakukan. Percuma rapat,”akui Siahay.
Pihaknya akan berjanji akan mengundang kembali Dishub guna mempertanyakan apa yang menjadi kendala, sehingga penertiban Angkot di area itu, tidak dapat dilakukan, untuk menutup aktifitas terminal bayangan tersebut.
“Dalam minggu ini, kita akan agendakan kembali untuk membicarakan hal ini bersama Dishub Ambon,” demikian Siahay. (EVA)