Demokrat Target Menangkan 6 Kursi di DPRD Maluku

Demokrat target 6 kursi DPRD Maluku dan 1 Kursi DPR RI.-EVA=

AMBON (info-ambon.com)-DPD Partai Demokrat Maluku mendaftarkan Bakal Calon Legislatif (Bacaleg) ke KPU Provinsi Maluku, Sabtu (13/5/2023). Kedatangan mereka di terima lansung, Ketua KPU Provinsi Maluku, Syamsul Rifan Kubangun, Komisioner KPU Almunadsir Sangadji dan Abdul Khalil Tianotak, serta Bawaslu Maluku.

Ketua DPD Partai Demokrat Maluku, Roy Pattiasina usai melakukan pendaftaran Bacaleg menyampaikan, proses pendaftaran partai Demokrat berjalan dengan baik dan tidak memakan waktu lama. Seluruh proses pendaftaran Bacaleg baik lewat Aplikasi SILON maupun fisik ke KPU, dilakukan sesuai dengan syarat yang ditetapkan oleh KPU.

Dikatakan, sesuai dengan arahan ketua Umum. kita diharapkan dapat memenangkan 6 kursi di Kursi legislatif Provinsi Maluku. “Hari ini kami Partai Demokrat telah mendaftarkan di KPU dan puji Tuhan bahwa proses-proses pendaftaran boleh berjalan dengan lancar dan Demokrat dinyatakan berkas-berkasnya diterima,” Ungkap Pattiasina.

Dikatakan, komposisi Partai Demokrat telah memenuhi ketentuan. Yakni 100 persen komposisi Bacaleg per Dapil dan kuota 30 persen keterwakilan perempuan. Bahkan, Caleg yang diikutsertakan dalam kontentansi politik tahun 2024. Juga melibatkan kaum milenial, yang dapat memberikan warna dan prinsip yang lebih modern dalam memperjuangkan kepentingan rakyat.

“Kita tetap berupaya untuk mencapai target kemenangan utuh, dengan berupaya semaksimal mungkin. Namun semua ini kita serahkan kepada kehendak Tuhan dan kepercayaan rakyat, bagi seluruh bacaleg. Karena perjuangan ini, untuk kepentingan rakyat dan kemajuan daerah. bukan untuk kepentingan pribadi atau partai,” ungkapnya.

Sementara itu lanjutnya, ketika disinggung tentang bacaleg DPR RI. Ada empat nama yang diusulkan oleh DPD, yakni Michael Wattimena, Dandi Assagaf, Bob Puttileihalat dan Nona Soukota. “Ke empat Bacaleg tersebut tentu sesuai dengan tujuan kita, untuk merebut kembali Kursi yang pernah dulu di DPR RI,” tutup Pattiasina. (EVA)

Exit mobile version