AMBON (info-ambon.com)-Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah, Afries B Gaspersz mengatakan, dana kelurahan tahap pertama sebesar Rp3,5 miliyar yang diberikan pemerintah pusat sesuai dengan draf program kerja untuk 20 kelurahan siap dicaikan. Namun hingga saat ini belum ada kelurahan yang membuat permintaan.
“Untuk tahap pertama ini karena dananya butuh proses cepat, maka kegiatan yang sifatnya pemberdayaan itu nanti di utamakan, kalau untuk fisiknya itu tahap kedua, dan tahap pertama sudah dalam proses cair, tinggal bagaimana dari pihak kelurahan melakukan proses permintaan sesuai dengan program yang mereka usulkan,”katanya kepada wartawan di ruang kerjanya, Selasa (11/6/2019)
Diketahui, 20 Kelurahan yang akan menerima dana Kelurahan ada 8 di Kecamatan Nusaniwe yakni, Nusaniwe, Benteng, Wainitu, Kudamati, Mangga Dua, Urimessing, Waihaong, Silale. Kecamatan Sirimau terdapat 8 Kelurahan yakni, Ahusen, Amantelu, Batu Gajah, Batu Meja, Honipopu, Karang Panjang, Pandan Kasturi, Rijali, Uritetu, Waihoka. Kecamatan Baguala terdapat 1 Kelurahan yakni, kelurahan Lateri, dan Kecamatan Teluk Ambon, Kelurahan Tihu.
“Dana ini cair tergangung kelurahan bikin permintaan, tidak bisa bilang tanggal berapa kalau sudah ada permintaan berarti kita kasih jalan. Memang untuk pengumuman kepada kelurahaan kita belum sampaikan, tetapi kita akan adakan rapat dengan kelurahan dalam minggu ini,’’ ujarnya.
Sebelumnya Pemerintah Kota Ambon (Pemkot) menerima kucuran dana kelurahan sebesar Rp7, 058 miliyar akan diperuntukan bagi 20 keluarahan.
“Semua kelurahan itu di bagikan sama rata, total anggaran dari dana tambahan itu 7, 058 miliyar itu kalau di bagi untuk 20 kelurahan maka 1 kelurahan mendapat dana sebesar Rp352.941.000. Untuk tahap I, dana yang sudah bisa dicairkan sebesar Rp3,5 miliyar,” ujarnya.(EVA)