AMBON (info-ambon.com)- Menjelang Bulan Inklusi Keuangan (BIK), Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Provinsi Maluku menggelar Mollucas Finansial DAY (MFD) 2024 dengan sorotan tema “Akses Keuangan Inklusif Wujudkan Masyarakat Produktif”. Kegiatan yang berlangsung di Aula Politeknik Negeri Ambon, Sabtu (26/10/2024).
Kepala OJK Provinsi Maluku Andy Yusuf mengakui, MFD 2024 merupakan suatu kegiatan rutin yang dilaksanakan sebagai puncak dari Bulan Inklusi Keuangan (BIK).
Untuk itu, OJK dengan industri jasa keuangan sudah menetapkan bulan Oktober sebagai BIK. “Bulan yang masyarakat dapat menjangkau, memperoleh akses, termasuk juga literasi keuangan dari seluruh layanan jasa keuangan yang ada,” tuturnya.
Diakui, kegiatan MFD di tahun ini agak berbeda dengan tahun sebelumnya, karena lebih fokus ke perguruan tinggi sebagai pemicu bersama Lembaga Jasa Keuangan (LJK) untuk bisa mendorong dan mengembangkan lembaga jasa keuangan tidak hanya kepada masyarakat tetapi juga bagi pemuda.
“Rangkaian kegiatan MFD 2024 diantaranya: olahraga bersama, pameran produk keuangan dan UMKM, pengembangan kapasitas usaha, lomba cerdas cermat keuangan, talk show mengenal produk LJK, CLAS of champion, kampanye capaian inklusi keuangan, aksi sosial dan hiburan,” rincinya.
Sementara itu, Plh Sekda Maluku, S. Sabirin mengatakan, ada beberapa hal yang dingin di sampaikan, dan tentu sebagai Pemerintahan Daerah Maluku mengapresiasi OJK dan Lembaga Jasa Keuangan (LJK) serta jajarannya yang telah menyelenggarakan kegiatan MFD 2024 dalam rangka memberikan edukasi dan literasi kepada masyarakat tentang berbagai produk dan jasa keuangan.
Tingkat literasi keuangan masyarakat mencapai 65,43 persen dengan inklusi keuangan 75,02 persen.
“Angka ini tentu menunjukan adanya kesenjangan atas pemahaman masyarakat terhadap produk jasa keuangan dan penggunaan produk jasa keuangan,” katanya.
Diakui, sangat tepat OJK Maluku melakukan kegiatan MFD 2024 di Politeknik Negeri Ambon , agar kaum muda ini lebih paham dan mengerti akan akses Keuangan.
Selain itu, Direktur Politeknik Ambon, Dedy Mairuhu menambahkan ini merupakan kali yang kedua OJK Maluku melaksanakan kegiatan seperti ini.
Diakui, MFD 2024 merupakan bagian dari BIK, dan kami sebagai institusi pendidikan wajib bertanggung jawab kepada hal-hal ini.
“Sebagai institusi pendidikan, kami diwajibkan ambil bagian membangun pemahaman masyarakat tentang instrumen dan lembaga keuangan yang tersedia, sehingga memungkinkan peningkatan akses terhadap lembaga jasa keuangan yang ada. Dan pada akhirnya akan bermuara pada kualitas dan kesejahteraan masyarakat di Maluku” tuturnya.
Oleh karena itu, lanjutnya sinergi antara OJK Maluku dan Politeknik Negeri Ambon adalah hal yang sangat baik dan harus makin diperkuat di masa depan.
Hadir dalam kegiatan MFD 2024 adalah Plh Sekda Provinsi Maluku, S. Sabirin, Kepala OJK Provinsi Maluku, Andy Muhammad Yusuf, Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Maluku, Rawindra Adriansah, Kepala BEI Perwakilan Maluku dan Maluku Utara, Alberto Fasaamuri Dachi, Direktur Politeknik Negeri Ambon, Dedy Mairuhu, peserta dari seluruh kelompok usaha. (EVA)