AMBON (info-ambon.com)- Berdasarkan hasil pemantauan Badan Pusat Statistik (BPS) pada Oktober 2020, diketahui bahwa Kota Ambon kembali mengalami deflasi sebesar 0,59 persen, atau terjadi penurunan Indeks Harga Konsumen (IHK) dari 106,41 pada September 2020 menjadi 105,78 pada Oktober 2020.
“Inflasi Tahun Kalender Kota Ambon tercatat sebesar 0,34 persen, dan inflasi Tahun ke Tahun tercatat sebesar 0,74 persen. Inflasi bulanan KotaAmbon berada pada ranking ke-85, ” kata Kepala BPS Provinsi Maluku, Asep Riyadi dalam rilisnya, Senin (2/11/2020).
Dijelaskan, 10 komoditas utama yang mengalami penurunan harga atau memberikan andil terbesar terhadap deflasi Kota Ambon pada Oktober 2020 diantaranya adalah: angkutan udara(-0,1343%), kangkung (-0,1118%), sawi hijau(-0,0613%), kelapa (-0,0408%), telur ayam ras (-0,0398%), ikan layang (-0,0382%), ikan tongkol (-0,0349%), kentang (-0,0322%), kacang panjang (-0,0272%), ketela rambat (-0,0214%).
Sedangkan 10 (sepuluh) komoditas utama yang mengalami kenaikan harga atau yang mengalami kenaikan harga atau yang memberikan andil terbesar terhadap inflasi Kota Ambon adalah ikan selar(0,0560%), cabai rawit (0,0194%), blus wanita (0,0150%), cabai merah(0,0139%), bawang putih(0,0133%), lemon(0,0118%), makanan ringan/snack(0,0097%), bir(0,0096%), kemeja pendek katun pria (0,0081%), dan sabun mandi(0,0073%).
“Deflasi yang terjadi di Kota Ambon pada Oktober 2020 disebabkan 3 kelompok pengeluaran yang mengalami penurunani ndeks, diantaranya tertinggi masih disumbangkan oleh kelompok makanan, minuman dan tembakau sebesar 1,53 persen; diikuti kelompok transportasi sebesar 1,01persen; dan kelompok perumahan, air, listrik, dan bahan bakar rumah tangga sebesar 0,07 persen,”jelas Riyadi.
Sebaliknya, kelompok pengeluaran yang mengalami inflasi diantaranya tertinggi pada kelompok pakaian dan alas kaki sebesar 0,34 persen; diikuti kelompok perawatan pribadi dan jasa lainnya sebesar 0,07 persen; kelompok perlengkapan, peralatan dan pemeliharaan rutin rumah tangga sebesar 0,06 persen; dan kelompok kesehatan sebesar 0,05.
Kelompok informasi, komunikasi, dan jasa keuangan, kelompok rekreasi, olahraga, dan budaya, kelompok pendidikan, serta kelompok penyediaan makanan dan minuman restoran cenderung stabil pada Oktober 2020.(IA-EVA)
Discussion about this post