AMBON (info-ambon.com)-Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Provinsi Maluku mengandeng Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak dan Masyarakat Desa (DP3AMD) Kota Ambon menggelar Bimbingan Teknis (Bimtek), Sistem Keuangan Desa (Siskeudes) Online bagi aparat desa di Ambon. Kegiatan yang digelar di Kantor BPKP Perwakilan Maluku, Kamis (13/10/22).
Sekertaris Kota (Sekot) Agus Ririmasse menyampaikan, tujuan Bimtek untuk menerapan Siskeudes online untuk menjadi indikator pencegahan praktek “Nakal” yang mungkin saja dilakukan oleh Kepala Desa (Kades) atau Raja.
“Untuk seluruh operator Desa/Negeri, jaga integritas, jangan terukur hanya karena uang. Yang kedua, anda harus berani mengatakan kepada Raja maupun Kades, jika ada kebijakan yang menyimpang dari prosedur yang tidak bisa dipertanggungjawabkan maka harus sampaikan sesuai dengan regulasi,” ungkap Sekot.
Dikatakan, para operator harus rajin berkonsultasi dengan tiga unsur penting dalam pelaksanaan fungsi pengawasan keuangan desa, yakni BPKP Maluku, DP3AMD Kota Ambon, dan Inspektorat.
“Jangan alergi dengan Inspektorat kalau tidak mengerti datang tanya, jangan alergi dengan BPKP kalau tidak mengerti datang tanya jangan juga malu dengan kepala DP3AMD dan jajarannya,” ujar Sekot.
Oleh karena itu, lanjur Ririmasse, operator Desa/Negeri harus menjalankan tugasnya dengan baik, dan profesional, agar dikemudian hari tidak terjadi hal yang tidak diingikan yang justru menempatkan mereka pada posisi yang tidak menguntungkan.
“Saya ingatkan bahwa kalian harus baik dan juga profesional dalam bekerja,” terangnya.
Sementara itu kepala BPKP, Junaidi, menegaskan, pihaknya siap dengan tangan terbuka untuk menjadi tutor kepada operator dalam menjalankan tugasnya, meski Bimtek ini telah usai.
“Mudah-mudahan dengan bimtek ini, Bapak/Ibu bisa melaksanakan administrasi keuangan desa/negerinya secara online. Karena melalui bimtek ini kami melakukan pendekatan secara online. Dan mudah-mudahan Maluku dapat menjadi contoh bagi kota/kabupaten lain. Kalau tidak cukup hari ini bapak/ibu bisa datang kesini kita sudah siapkan fasilitasnya,” tutup dia. (EVA)