AMBON (info-ambon.com)-Setelah ditetapkan sebagai City Of Musik dunia oleh United Nations Educational, Scientific and Cultural Organization (UNESCO), Pemerintah Kota ( Pemkot) Ambon meminta dukungan dari Menteri Kelautan dan Perikanan (KP) RI, Edhy Prabowo untuk menjadikan Kota Ambon sebagai Kota Ikan.
Permintaan dukungan ini kepada Menteri Kelautan dan Perikanan saat melakukan kunjungan kerja di Kota Ambon pada 30 Agustus 2020 kemarin.
“Pemkot Ambon terus akan mengembangkan dan akan mengusulkan juga kepada Pemerintah Provinsi Maluku dan sudah tentu akan diteruskan ke Menteri KP untuk menetapkan Ambon sebagai Kota Ikan. Karena selain kita sudah dijuluki sebagai Ambon City of music, tapi kita juga bisa dijuluki sebagai Kota ikan,” kata Sekertaris Kota Ambon saat membacakan sambutan Walikota Ambon, Richard Louhenapessy, Senin (31/8/2020).
Terkait dengan hal itu, maka selaku Pemkot Ambon mohon dukungan dari Menteri KP RI yang untuk pencanangan sebagai Kota ikan dapat diwujudkan pada waktunya.
“Dengan dicanangkannya Ambon sebagai Kota ikan, maka pembangunan kota ini dapat dikembangkan sesuai dengan karakter dan tipologi yang berciri khusus yang bermuara pada peningkatan kesejahteraan masyarakat,”terang Latuheru.
Dikatakan, karena di di Indonesia, Kota Bandung biasa disebut dengan Paris Van Java, Jogja disebut kota pelajar, Surabaya di sebut kota pahlawan, Bali disebut kota pariwisata, tetapi satu-satunya kota di Indonesia yang disebut manise hanyalah Kota Ambon demikian juga Kota Ambon ada tahun 2019 yang lalu oleh UNESCO telah ditetapkan sebagai Kota musik dunia.
“Bukan tanpa alasan kota ini disebut demikian, karena dari bentangan alam yang penuh dengan panorama luar biasa, dan perpaduan teluk pesisir pantai dan pegunungan, juga keramahan masyarakatnya, bahkan makanan khas dari Ambon khususnya dan Maluku pada umumnya yakni sagu juga memiliki filosofi mendalam sama dengan masyarakat Ambon,”ujar Sekkot.
Selain itu, lanjut Latuheru, salah satu sektor unggulan yang akan terus dikembangkan oleh pemerintah daerah, selain jasa perdagangan dan pariwisata, adalah nilai produksi perikanan di Kota Ambon. Sebab nilai ini sangat besar dan terus meningkat dari tahun ke tahun.
“Melihat potensi yang ada di Kota Ambon, kita terus mengembangkan potensi perikanan agar kesejahteraan warga Ambon bisa meningkat,”tutup dia.(EVA)