AMBON (info-ambon.com)- Berdasarkan hasil pemantauan Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Maluku dengan menggunakan penghitungan tahun dasar (2018=100), Kota Ambon pada bulan Juni 2023 terjadi inflasi yoy sebesar 6,10 persen dengan IHK sebesar 118,67.
“Lima komoditas yang dominan memberikan andil/sumbangan inflasi yoy Juni 2023 di Kota Ambon yakni : bensin (0,9455%), beras (0,7095%), rokok kretek filter (0,5128%), rokok putih (0,4128%) dan tukang bukan mandor (0,3342%),” kata Kepala BPS Provinsi Maluku, Maritje Pattiwaellapia kepada wartawan di kantornya, kemarin.
Sedangkan, lanjut Pattiwaellapia, lima komoditas yang dominan memberikan andil/sumbangan inflasi mtm Juni 2023 di Kota Ambon yakni : tarif angkutan udara (0,3820%), beras (0,3277%), bahan bakar rumah tangga (0,1939%), cabai rawit (0,1084%) dan sawi hijau (0,0859%).
Baca juga:BI: Inflasi Bulan Juni 2023 Cukup Tinggi
“Kelompok ini pada Juni 2023 mengalami inflasi yoy sebesar 8,88 persen atau terjadi kenaikan indeks dari 110,45 pada Juni 2022 menjadi 120,26 pada Juni 2023. Subkelompok yang mengalami inflasi yoy tertinggi yaitu subkelompok rokok dan tembakau sebesar 20,74 persen dan terendah yaitu subkelompok minuman beralkohol sebesar 3,76 persen.
Kelompok ini pada Juni 2023 memberikan andil/sumbangan inflasi yoy sebesar 2,7628 persen. 5 komoditas yang dominan memberikan andil/sumbangan inflasi yoy pada kelompok ini, yaitu beras, rokok kretek filter, rokok putih, tempe dan bawang putih. Sedangkan kelompok ini pada Juni 2023 memberikan andil/sumbangan inflasi mtm sebesar 0,5490 persen. 5 komoditas yang dominan memberikan andil/sumbangan inflasi mtm pada kelompok ini, yaitu beras, cabai rawit, sawi hijau, kangkung dan bawang putih. (EVA)